Lumajang, Jawa Timur – Gunung Semeru, yang mencapai ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, mengalami erupsi pada Selasa. Meskipun berskala kecil, erupsi tersebut tidak memberikan dampak yang signifikan.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang, Yudi Cahyono, menyatakan bahwa erupsi tersebut masih berada pada tingkat siaga atau Level III. Sejauh ini, tidak ada laporan terkait hujan abu vulkanik atau dampak serius lainnya.
Baca juga : Mohamed Sinwar, Otak Terowongan Hamas Terbesar
Masyarakat diminta untuk tidak melakukan aktivitas di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan dalam radius 13 kilometer dari puncak gunung. Sementara itu, di luar jarak tersebut, masyarakat diminta berhati-hati terhadap potensi awan panas guguran, guguran lava, dan lahar.
Petugas pos pengamatan Gunung Semeru mencatat aktivitas gempa letusan dan guguran pada periode tertentu. Meskipun terdapat 19 kali gempa erupsi dan 2 kali gempa guguran, kondisi visual gunung tertutup kabut dengan cuaca cerah hingga berawan. Situasi ini terjadi tanpa adanya asap kawah yang teramati. (Red)
Tinggalkan Balasan