Lensawarta.com, – Timnas Indonesia bersiap menghadapi tantangan besar di babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Untuk mempersiapkan diri, tim asuhan Patrick Kluivert akan beruji coba melawan Kuwait dan Lebanon yang dinilai memiliki karakter permainan mirip calon lawan di kualifikasi.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengumumkan bahwa Timnas Indonesia akan menjamu dua tim asal Timur Tengah, yaitu Kuwait dan Lebanon, pada FIFA Matchday September 2025. Laga ini menjadi bagian dari strategi jangka pendek pelatih Patrick Kluivert untuk mengasah kesiapan teknis dan taktis anak asuhnya jelang babak lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Ya, jadi lawan Kuwait dan Lebanon pada September nanti,” kata Erick Thohir, menegaskan keputusan tersebut, Minggu (6/7/25).
Pertandingan melawan dua negara tersebut dipandang sangat relevan. Selain sebagai persiapan menghadapi lawan-lawan berat di babak keempat kualifikasi, Kuwait dan Lebanon juga dikenal memiliki gaya bermain khas Timur Tengah – mengandalkan fisik kuat, tempo cepat, dan serangan balik langsung.
Langkah ini dianggap sebagai antisipasi dini terhadap tantangan berat yang akan dihadapi tim Merah Putih pada Oktober 2025 mendatang. Di fase tersebut, Indonesia berpotensi bersua negara-negara elite Asia seperti Iran, Arab Saudi, atau Irak yang memiliki pendekatan bermain serupa.
Tak hanya itu, laga FIFA Matchday kali ini juga akan menandai perubahan lokasi pertandingan. PSSI memutuskan untuk menggelar kedua laga tersebut di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, bukan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) seperti biasanya.
“Untuk bermainnya di Surabaya ya,” ujar Erick Thohir soal lokasi pertandingan.
Keputusan pemindahan lokasi ini sekaligus memberi kesempatan bagi publik Surabaya untuk kembali mendukung langsung Timnas Indonesia di kandang mereka, setelah sebelumnya GBT juga digunakan dalam ajang Piala Dunia U-17 2023.
Meski tanggal resmi pertandingan belum diumumkan, jadwal dipastikan akan berlangsung pada rentang FIFA Matchday bulan September, sebelum Timnas Indonesia menjalani laga penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dengan sisa waktu kurang dari dua bulan, laga uji coba ini diharapkan bisa menjadi barometer kekuatan skuad Garuda sekaligus ajang evaluasi awal bagi Patrick Kluivert dalam membentuk fondasi taktik menghadapi kekuatan Asia.
Tinggalkan Balasan