Lumajang, 19 Maret 2025 – Menyambut Idulfitri 1446 H, Pemerintah Kabupaten Lumajang semakin ketat mengawasi pangan hewan. Ini penting untuk memastikan bahwa daging sapi, kambing, ayam, dan telur yang ada di pasar tradisional aman, berkualitas, dan halal.
Endra Novianto, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP, mengatakan pemeriksaan dilakukan di berbagai pasar dari tanggal 18 hingga 21 Maret 2025. Salah satu pasar yang besar adalah Pasar Baru Lumajang.
– “Kami pastikan semua bahan pangan hewan memenuhi standar kesehatan dan halal. Jika ada yang tidak layak, kami akan edukasi pedagang agar tidak menjualnya,” ungkap Endra saat memeriksa di pasar.
Pengawasan Ketat dan Jaminan Kehalalan Daging
DKPP Lumajang bekerja sama dengan Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) untuk memastikan daging yang dijual sudah melalui pemeriksaan ketat. Meski pemotongan hewan meningkat menjelang Idulfitri, pasokan daging tetap terjaga.
Mereka juga membagikan banner kepada pedagang di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) resmi. Hal ini untuk memberi keyakinan kepada konsumen bahwa daging yang dijual halal.
– “Kami ingin masyarakat merasa aman. Daging yang mereka konsumsi harus berasal dari pemotongan yang memenuhi standar kehalalan,” tambahnya.
Menjamin Keamanan Konsumsi Saat Idulfitri
Dengan langkah ini, Pemkab Lumajang berharap masyarakat bisa merayakan Idulfitri dengan tenang. Tanpa khawatir tentang keamanan dan kualitas pangan. Keamanan, kesehatan, kehalalan, dan ketersediaan pangan adalah prioritas utama untuk menjaga kesejahteraan masyarakat saat hari raya.
Tinggalkan Balasan