Longsor Susulan Tutup Jalur Lumajang–Malang, Akses Terhambat - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
EDITORIAL | Birokrasi Lemot, Anggaran Mandek, Moral ASN Rapuh: Saatnya Indah Masdar Lakukan Bersih-Bersih di Lumajang Bunda Indah: Santri Masa Kini Harus Jadi Pelopor Peradaban yang Berakar pada Moral dan Nasionalisme Bunda Indah Gaungkan “Nguri-Nguri Budaya Jawa”: Sekolah Jadi Ruang Cerdas yang Berakar pada Kearifan Lokal Santri Lumajang Gelar Aksi Damai: Meneguhkan Nilai Pesantren dan Etika Publik “Gema Berbaris” Lumajang: Mencetak Generasi Madrasah yang Cerdas, Religius, dan Nasionalis

Nasional · 30 Jul 2025 14:11 WIB ·

Longsor Susulan Tutup Jalur Lumajang–Malang, Akses Terhambat


 Longsor Susulan Tutup Jalur Lumajang–Malang, Akses Terhambat Perbesar

Lumajang, – Jalur utama penghubung Lumajang dan Malang kembali lumpuh total setelah longsor susulan terjadi di kawasan Piket Nol pada Rabu (30/7/25) dini hari.

Longsoran material tanah dari tebing setinggi beberapa meter menimbun ruas jalan yang sebelumnya sempat dibersihkan pada Selasa petang.

Menurut Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Mohammad Syaikhu, pergerakan tanah di bagian atas tebing menyebabkan permukaan tanah turun hingga sekitar satu meter, menandakan kondisi tanah yang masih labil dan berpotensi terjadi longsor susulan.

Baca juga: Dari Randuagung untuk Indonesia: Bupati Cup Lumajang Targetkan Atlet ke Tingkat Nasional

“Ini tadi pagi sebelum subuh terjadi longsor kembali. Tanah yang di atas sudah turun kurang lebih satu meter. Banyak rumput di atas, kemungkinan menjadi tanda akan ada gerakan tanah lagi,” ujarnya saat ditemui di lokasi.

Pembersihan material longsor sebenarnya sudah dimulai sejak Selasa sore, namun longsor kembali terjadi beberapa jam kemudian, menutupi seluruh badan jalan.

Saat ini, alat berat yang sebelumnya dikerahkan mengalami gangguan teknis, memaksa proses pembersihan dilakukan secara manual oleh petugas dan relawan yang ada di lapangan.

Baca juga: Ketua Kadin Lumajang: BBM Aman, Stop Panic Buying!

“Hingga pukul 12.30 WIB, pekerjaan pembersihan berlangsung secara manual dan terbatas,” tambah Shaikhu.

Situasi diperburuk dengan kabut tebal yang menyelimuti kawasan sejak pagi hari. Jarak pandang yang sangat terbatas membuat lalu lintas di area tersebut nyaris tidak bergerak. Polisi pun terpaksa menutup sementara akses dan memberikan imbauan kepada para pengguna jalan.

“Pandangan sangat terbatas, kami mohon kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati, waspada, dan kurangi kecepatan,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 98 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Karangtaruna Diminta Bangun Kemandirian Ekonomi Desa

15 November 2025 - 14:42 WIB

1.700 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Laga Arema FC vs Persija di Stadion Kanjuruhan

8 November 2025 - 11:57 WIB

Gunung Semeru Erupsi, Polres Lumajang Pastikan Seluruh Unsur Siaga Hadapi Potensi Bencana

5 November 2025 - 13:09 WIB

Cegah Kepanikan Warga, Bupati Lumajang Perkuat Pengawasan SPBU Pertamina

31 Oktober 2025 - 16:24 WIB

Bupati Lumajang Sidak Dua SPBU, Pastikan Pertalite Aman dan Sesuai Standar

31 Oktober 2025 - 16:13 WIB

Pemerintah Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan

31 Oktober 2025 - 10:50 WIB

Trending di Nasional