Pemkab Lumajang Beri Bantuan Kaki Palsu dan Brace untuk 58 Penyandang Disabilitas - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
EDITORIAL | Birokrasi Lemot, Anggaran Mandek, Moral ASN Rapuh: Saatnya Indah Masdar Lakukan Bersih-Bersih di Lumajang Bunda Indah: Santri Masa Kini Harus Jadi Pelopor Peradaban yang Berakar pada Moral dan Nasionalisme Bunda Indah Gaungkan “Nguri-Nguri Budaya Jawa”: Sekolah Jadi Ruang Cerdas yang Berakar pada Kearifan Lokal Santri Lumajang Gelar Aksi Damai: Meneguhkan Nilai Pesantren dan Etika Publik “Gema Berbaris” Lumajang: Mencetak Generasi Madrasah yang Cerdas, Religius, dan Nasionalis

Daerah · 21 Mar 2025 15:06 WIB ·

Pemkab Lumajang Beri Bantuan Kaki Palsu dan Brace untuk 58 Penyandang Disabilitas


 Pemkab Lumajang Beri Bantuan Kaki Palsu dan Brace untuk 58 Penyandang Disabilitas Perbesar

Lensa Warta – Dalam upaya mendukung pembangunan yang ramah untuk semua, Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menyalurkan kaki palsu dan brace kepada 58 penyandang disabilitas. Acara berlangsung di Pendopo Arya Wiraraja.

Bantuan ini hasil kerjasama tiga pihak:
– DPD Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Provinsi Jawa Timur,
– Yayasan Peduli Tuna Daksa,
– Baznas pusat.

Bunda Indah mengungkapkan, “Bantuan ini bukan hanya alat untuk bergerak. Ini adalah sinyal dukungan bagi penyandang disabilitas, agar mereka bisa lebih mandiri dan percaya diri setiap hari.”

Dukungan untuk Mandiri dan Berpartisipasi
Kaki palsu dan brace sangat penting. Dengan alat ini, penyandang disabilitas bisa:
– Meningkatkan kualitas hidup,
– Menjadi lebih mandiri,
– Berpartisipasi dalam kegiatan sosial.

Bunda Indah menekankan, kerja sama antara pemerintah dan lembaga sosial adalah kunci untuk menciptakan masyarakat inklusif. Semua orang harus punya kesempatan yang sama untuk berkembang.

Ia berharap, “Bantuan ini bukan hanya soal bergerak. Ini jadi motivasi untuk berkarya dan bersaing. Kami di pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan tidak ada warga yang tertinggal dalam pembangunan.”

Kolaborasi untuk Inklusi Lebih Luas
Penyaluran ini juga bagian dari strategi Pemkab Lumajang dalam memperluas layanan sosial. Bunda Indah mengajak semua pihak:
– Pemerintah,
– Perusahaan,
– Masyarakat.

Semua harus ikut mendukung gerakan inklusivitas. Tujuannya? Mewujudkan kabupaten yang ramah bagi penyandang disabilitas.

Ini adalah langkah Pemkab Lumajang untuk mewujudkan pembangunan yang adil, dengan fokus pada empati, kesetaraan, dan pemberdayaan.

Artikel ini telah dibaca 42 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Temuan Hidrogen Peroksida di Lokasi Pengolahan Limbah Tambang Emas Picu Kekhawatiran Warga

17 November 2025 - 16:00 WIB

Pengelolahan Tambang Emas di Lumajang Tak Kantongi Izin

17 November 2025 - 15:55 WIB

Limbah Tambang Emas Resahkan Warga Pasirian Lumajang

17 November 2025 - 15:47 WIB

Ini 9 Pelanggaran yang Diburu dalam Operasi Zebra Semeru 2025

17 November 2025 - 15:33 WIB

Angka Kemiskinan Lumajang 2025 Turun Jadi 8,60 Persen, Terendah dalam Lima Tahun

16 November 2025 - 10:04 WIB

Geobag dan Geotek Jadi Andalan di Perbaikan Darurat Tanggul Regoyo

15 November 2025 - 13:42 WIB

Trending di Daerah