Wisata Petualangan Dongkrak Ekonomi Lumajang, UMKM Lokal Kebanjiran Berkah - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
Cuaca Ekstrem Ancam Jawa Tengah & Jawa Timur, Waspada Hujan Lebat 15–18 September 2025 Pundungsari Park Hadirkan Wahana Baru, Liburan Keluarga Kini Lebih Seru dan Terjangkau Program MBG Lumajang: Dari Pasrujambe, Suapan Bergizi Lahirkan Harapan Generasi Emas Pemkab Lumajang Segarkan Motor Dinas Desa, Layanan Publik Lebih Cepat Cold Storage Perkuat Rantai Pasok Pisang Lumajang ke Pasar Modern

Pariwisata · 19 Sep 2025 17:29 WIB ·

Wisata Petualangan Dongkrak Ekonomi Lumajang, UMKM Lokal Kebanjiran Berkah


 Wisata Petualangan Dongkrak Ekonomi Lumajang, UMKM Lokal Kebanjiran Berkah Perbesar

Lumajang, – Bukan hanya soal pemandangan indah, geliat wisata petualangan di Tumpak Sewu dan Lavatour Pronojiwo kini menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat sekitar.

Semakin ramainya kunjungan wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri, membawa berkah bagi UMKM lokal di wilayah Lumajang, terutama di Kecamatan Pronojiwo.

Seiring meningkatnya popularitas destinasi petualangan seperti Air Terjun Tumpak Sewu yang dijuluki Niagara-nya Indonesia, serta Lavatour Pronojiwo yang menawarkan sensasi offroad menyusuri bekas aliran lahar Gunung Semeru, sektor-sektor pendukung seperti homestay, warung makan, penyewaan alat, dan kerajinan tangan ikut berkembang pesat.

Baca juga: Tren Wisata Petualangan Mendunia, Tumpak Sewu Siap Saingi Destinasi Kelas Dunia

“Dulu warung saya sepi, paling yang mampir cuma warga sekitar. Sekarang, tiap akhir pekan bisa ramai oleh rombongan wisatawan. Bahkan ada yang pesan nasi bungkus dari hotel atau homestay untuk dibawa trekking,” ungkap Bu Sri, pemilik warung makan di sekitar area parkir Tumpak Sewu, Jumat (19/9/25).

Kebutuhan wisatawan akan akomodasi yang nyaman dan terjangkau mendorong masyarakat membuka homestay rumahan. Selain mengakomodasi turis, homestay juga menjadi ajang memperkenalkan budaya dan kehidupan desa kepada tamu asing.

Baca juga: Diguyur Hujan Dua Hari, Jembatan Tua Penghubung Dua Kecamatan di Lumajang Putus

“Sekarang sudah ada belasan homestay di Pronojiwo. Wisatawan mancanegara suka suasananya yang tenang dan otentik. Bahkan mereka belajar masak makanan lokal bersama tuan rumah,” cerita Gus Khojin, pengelola wisata Tumpak Sewu.

Sementara itu, para pemuda desa banyak yang beralih profesi menjadi pengemudi jip wisata (Lavatour). Paket perjalanan offroad ke jalur lahar dingin Semeru kini menjadi salah satu atraksi favorit, sekaligus membuka peluang kerja baru bagi warga lokal.

Menanggapi hal itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sektor wisata petualangan seperti ini memiliki dampak ekonomi yang luas karena melibatkan banyak lapisan masyarakat, mulai dari penyedia jasa, pengrajin, hingga pelaku kuliner.

“Wisata petualangan adalah jenis wisata yang paling kuat menggerakkan ekonomi lokal karena wisatawan menghabiskan waktu lebih lama, berinteraksi langsung dengan warga, dan membelanjakan uangnya di tempat,” ujar Budi Supriyanto, Asisten Deputi Manajemen Industri Kemenparekraf.

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Ranupane Tetap Dibuka, Wisata ke Bromo Masih Bisa Lewat Lumajang

25 September 2025 - 13:44 WIB

Kolaborasi Lintas Instansi Dorong Kemajuan Pariwisata Pronojiwo

24 September 2025 - 16:45 WIB

Tak Paham Masuk Sepadan, Pelaku Wisata Tumpak Sewu Tersandung Izin, Kami Tidak Diberi Sosialisasi

21 September 2025 - 16:08 WIB

Pelaku Wisata Tumpak Sewu Curhat: Ada yang Diproses, Ada yang Dibiarkan, Di Mana Letak Keadilan?

21 September 2025 - 15:45 WIB

Pelaku Wisata Pronojiwo Yakin Bupati Indah Akan Bantu Pengembangan Wisata di 2026

21 September 2025 - 11:17 WIB

Saya Tak Menyangka Indonesia Punya Ini! Tumpak Sewu Bikin Turis Asing Terpukau

19 September 2025 - 17:46 WIB

Trending di Pariwisata