Layanan Bergilir Dispenduk Lumajang untuk Masyarakat - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
EDITORIAL | Birokrasi Lemot, Anggaran Mandek, Moral ASN Rapuh: Saatnya Indah Masdar Lakukan Bersih-Bersih di Lumajang Bunda Indah: Santri Masa Kini Harus Jadi Pelopor Peradaban yang Berakar pada Moral dan Nasionalisme Bunda Indah Gaungkan “Nguri-Nguri Budaya Jawa”: Sekolah Jadi Ruang Cerdas yang Berakar pada Kearifan Lokal Santri Lumajang Gelar Aksi Damai: Meneguhkan Nilai Pesantren dan Etika Publik “Gema Berbaris” Lumajang: Mencetak Generasi Madrasah yang Cerdas, Religius, dan Nasionalis

Daerah · 28 Mei 2025 10:28 WIB ·

Bupati Lumajang Dorong Sistem Layanan Bergilir di Jam Istirahat


 Bupati Lumajang Dorong Sistem Layanan Bergilir di Jam Istirahat Perbesar

Pemerintah Kabupaten Lumajang menegaskan komitmennya dalam meningkatkan layanan publik. Bupati Indah Amperawati (Bunda Indah) mengarahkan agar Dispenduk Capil tetap melayani masyarakat saat jam istirahat siang.

Arahan ini muncul setelah adanya keluhan warga terkait loket layanan yang tutup total saat jam istirahat. Akibatnya, warga harus menunggu lama hanya untuk mendapat pelayanan administrasi.

“Tidak boleh semua petugas istirahat bersamaan. Harus bergantian,” ujar Bunda Indah, Senin (26/5/2025).

Jadwal Istirahat Dibagi Bergantian

Sebagai solusi, Bupati meminta Dispenduk menerapkan sistem layanan bergilir. Petugas dibagi dalam dua shift istirahat. Dengan cara ini, loket tetap aktif dan pelayanan tidak terhenti.

“Separuh petugas istirahat dulu, sisanya tetap melayani. Sebelum 30 menit selesai, petugas pengganti sudah harus siap. Pelayanan tidak boleh kosong,” tegasnya.

Pelayanan Responsif dan Berkelanjutan

Kebijakan ini mencerminkan semangat pelayanan publik yang responsif, cepat, dan humanis. Pemkab Lumajang ingin memastikan kehadiran negara terasa langsung oleh warga, terutama dalam hal pelayanan dasar seperti administrasi kependudukan.

Bupati berharap pola ini bisa menjadi standar baru dalam pengelolaan layanan publik yang lebih menghargai waktu dan kebutuhan masyarakat.

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Temuan Hidrogen Peroksida di Lokasi Pengolahan Limbah Tambang Emas Picu Kekhawatiran Warga

17 November 2025 - 16:00 WIB

Pengelolahan Tambang Emas di Lumajang Tak Kantongi Izin

17 November 2025 - 15:55 WIB

Limbah Tambang Emas Resahkan Warga Pasirian Lumajang

17 November 2025 - 15:47 WIB

Ini 9 Pelanggaran yang Diburu dalam Operasi Zebra Semeru 2025

17 November 2025 - 15:33 WIB

Angka Kemiskinan Lumajang 2025 Turun Jadi 8,60 Persen, Terendah dalam Lima Tahun

16 November 2025 - 10:04 WIB

Geobag dan Geotek Jadi Andalan di Perbaikan Darurat Tanggul Regoyo

15 November 2025 - 13:42 WIB

Trending di Daerah