Jakarta, 20 Agustus 2025 – Isu Walmart radioactive shrimp memicu kehebohan di Amerika Serikat dan Indonesia. Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) resmi mengumumkan recall udang beku Walmart merk Great Value yang diproduksi oleh perusahaan asal Indonesia, PT Bahari Makmur Sejati (BMS Foods), karena diduga terkontaminasi zat radioaktif Cesium-137 (Cs-137).
Dari Pelabuhan ke Rak Walmart
Deteksi awal terjadi ketika Customs & Border Protection (CBP) menemukan paparan radiasi pada kontainer Udang Beku Walmart di pelabuhan Los Angeles, Houston, Savannah, dan Miami. Temuan ini segera dilaporkan ke FDA, yang kemudian melakukan pengujian lanjutan.
Baca juga: Viral Radioactive Shrimp Walmart, FDA Tarik Produk Udang Beku Walmart
Hasil tes menemukan Cs-137 pada sebagian kecil produk Udang Beku Walmart, memicu langkah cepat berupa penolakan kontainer dan penarikan produk dari pasar AS.
Tiga Lot Produk Udang Beku Walmart yang Ditarik
Produk yang masuk dalam daftar Walmart shrimp recall adalah:
- Lot 8005540-1
- Lot 8005538-1
- Lot 8005539-1
Semua memiliki label tanggal “best by” 15 Maret 2027. Produk ini diketahui telah beredar luas di 13 negara bagian AS, termasuk pasar besar seperti Texas, Florida, dan Ohio.
Dampak Bagi Konsumen dan Perdagangan
Bagi konsumen Amerika, kasus ini memicu kekhawatiran tentang keamanan pangan sehari-hari. Meskipun FDA menegaskan kadar Cs-137 di Udang Beku Walmart masih di bawah ambang intervensi, isu radiasi tetap menimbulkan kecemasan publik.
Bagi Indonesia, kasus ini bisa berdampak pada citra ekspor perikanan nasional, terutama karena udang merupakan salah satu komoditas unggulan ekspor ke AS. Jika masalah tidak segera ditangani, potensi kerugian ekonomi bisa signifikan.
Langkah Walmart dan FDA
- Walmart: segera menarik produk dari seluruh toko, memberikan opsi refund penuh, dan mengeluarkan pernyataan resmi bahwa mereka mendukung langkah FDA demi keselamatan konsumen.
- FDA: menetapkan import alert terhadap BMS Foods, sehingga seluruh pengiriman udang dari Indonesia sementara waktu diblokir hingga investigasi selesai.
Sikap Pemerintah Indonesia atas kasus Udang Beku Walmart
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyatakan akan segera melakukan investigasi internal. Otoritas berjanji menelusuri apakah kontaminasi terjadi di perairan, proses pengolahan, atau di jalur distribusi internasional.
“Indonesia berkomitmen menjaga standar mutu ekspor pangan, dan akan bekerja sama penuh dengan FDA untuk menyelesaikan kasus ini,” ujar salah satu pejabat KKP.
Opini Publik: Antara Panik dan Skeptis
Di media sosial, istilah “Walmart radioactive shrimp” langsung menjadi trending topic. Sebagian konsumen Udang Beku Walmart menyatakan panik, sementara yang lain menilai kasus ini dilebih-lebihkan karena kadar radiasi yang ditemukan relatif rendah. Namun, secara umum publik mengapresiasi langkah cepat recall demi keselamatan.
Kasus FDA shrimp recall atas udang beku Walmart yang berasal dari Indonesia menunjukkan rapuhnya kepercayaan konsumen global terhadap produk pangan. Walaupun risiko kesehatan dinilai rendah, dampak reputasi bisa besar—baik bagi Walmart sebagai peritel maupun Indonesia sebagai eksportir. Investigasi cepat dan transparansi informasi kini menjadi kunci agar kepercayaan konsumen kembali pulih.
Tinggalkan Balasan