Wajah Baru Senduro: Pemkab Tata Kawasan Kumuh Dekat Pura Mandhara Giri - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
CFD #4 Sukodono Permai: Persatuan Warga Jadi Cermin Nasionalisme Nyata Maulid Nabi di Lumajang: Santunan Anak Yatim dan Doa Bersama Teguhkan Persatuan Umat Wayang Kulit Hidupkan UMKM Lumajang: Dari Panggung Budaya ke Motor Ekonomi Kreatif Gema Wahyu Katentreman: Lumajang Hidupkan Wayang Kulit sebagai Warisan Budaya dan Perekat Bangsa Klub Panahan Dzunnurain Harumkan Lumajang, Raih 20 Medali di Piala Kemenpora 2025

Daerah · 12 Jul 2025 10:42 WIB ·

Wajah Baru Senduro: Pemkab Tata Kawasan Kumuh Dekat Pura Mandhara Giri


 Wajah Baru Senduro: Pemkab Tata Kawasan Kumuh Dekat Pura Mandhara Giri Perbesar

Lumajang, – Penataan kawasan kumuh oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang mulai dilakukan di Desa Senduro, tepatnya di sisi timur Pura Mandhara Giri Semeru Agung.

Proyek ini ditargetkan rampung akhir tahun 2025 dan diharapkan mampu menghadirkan lingkungan yang lebih sehat, tertata, dan layak huni bagi warga.

Total anggaran yang digelontorkan untuk proyek ini mencapai Rp 7 miliar. Dana tersebut berasal dari kombinasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lumajang.

Baca juga: Rakor TKDV Lumajang: Kolaborasi Strategis Pemerintah dan Dunia Industri Perkuat Pendidikan Vokasi

“Penataannya difokuskan di kawasan sekitar pura, yang selama ini cukup padat dan kurang tertata. Harapannya, wajah kawasan ini bisa berubah lebih rapi dan nyaman,” ujar Kepala Bidang Kawasan Permukiman DPKP Lumajang, Ernowo Pujo Santoso, Sabtu (12/7/25).

Anggaran tersebut dibagi dalam beberapa sektor, yakni:

– Rp 3 miliar untuk rehabilitasi rumah warga,

– Rp 3 miliar untuk perbaikan jalan lingkungan, dan

– Rp 1 miliar untuk peningkatan sanitasi serta penyediaan air bersih.

Baca juga: Lumajang Tak Aman: Mobil Dinas BBWS dan Motor Pegawai Kejaksaan Dicuri, Polisi Intensifkan Penyelidikan

Ernowo menjelaskan program ini bukan berbasis bantuan sosial, melainkan bentuk kompensasi terhadap warga yang terdampak proyek pelebaran jalan.

Dari total 100 rumah yang terdampak, 95 rumah akan direhabilitasi, sedangkan 5 rumah lainnya yang terkepras habis akan dibangun ulang dari awal.

Saat ini, pekerjaan telah memasuki tahap pembangunan sanitasi, pemasangan akses air bersih, serta rehabilitasi rumah. Perbaikan jalan lingkungan akan dimulai dalam waktu dekat.

“Penataan ini juga sekaligus mendukung kawasan wisata spiritual di sekitar pura agar pengunjung merasa lebih nyaman. Target kami semuanya selesai sebelum 2026,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Mahasiswa Tuntut Reformasi Parpol, DPRD Jember: Ini Momentum Perbaikan Politik

10 September 2025 - 16:58 WIB

Wali Kota Malang Ajak RT/RW Hidupkan Kembali Siskamling

10 September 2025 - 16:43 WIB

Masih Tunggu Juknis, Kemenag Lumajang Minta Warga Tak Salah Alamat Urus Haji

10 September 2025 - 16:22 WIB

Polisi Selidiki Penyebab Kematian Sopir Truk di Kapal Penyeberangan Lombok-Banyuwangi

10 September 2025 - 13:46 WIB

Hujan Deras Picu Longsor di Piket Nol Lumajang, Waspadai Longsor Susulan

10 September 2025 - 11:03 WIB

E_TAPAK Permudah Pembayaran Pajak, Tingkatkan Transparansi Keuangan Daerah

9 September 2025 - 17:45 WIB

Trending di Daerah