Gunung Semeru Erupsi Lagi, Luncurkan Abu Setinggi 2.000 Meter - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
Sholawat Menggema di Nguter, Bupati Lumajang Ajak Warga Bangun Desa dengan Doa Bupati Lumajang: Keamanan dan Karakter Bangsa Dibangun Bersama, Dimulai dari Akar Pariwisata Ramah Lingkungan dan Perlindungan Lahan Jadi Fokus Legislasi Baru Lumajang Tari Topeng Kaliwungu Tampil Kolosal, 500 Pelajar Lumajang Guncang Panggung Budaya Nusantara Tumpak Sewu Disiapkan Jadi Destinasi Global, SDM Lokal Jadi Pilar Utama

Nasional · 8 Jan 2024 17:46 WIB ·

Gunung Semeru Erupsi Lagi, Luncurkan Abu Setinggi 2.000 Meter


 Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan menyemburkan kolom abu setinggi 2000 meter. (AP Photo)
Perbesar

Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan menyemburkan kolom abu setinggi 2000 meter. (AP Photo)

Lumajang, Jawa Timur, 8 Januari – Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang dilaporkan mengalami erupsi sejak dini hari Senin (8/1). Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat adanya letusan dengan tinggi kolom abu yang mencapai 2000 meter.

“Sebanyak sembilan kali teramati asap letusan dengan tinggi mencapai 400-2000 meter, dengan warna asap putih keabu-abuan,” kata Ketua Tim Gunung Api PVMBG, Ahmad Basuki.

Ilustrasi Berbasis AI, TIm Lensa Warta

Ilustrasi Berbasis AI, TIm Lensa Warta

Awan panas dari letusan tersebut teramati meluncur dengan jarak mencapai 1000 meter ke arah tenggara. Selain itu, tercatat dua kali guguran lava pijar yang meluncur sejauh 600-800 meter ke arah tenggara atau Besuk Kobokan.

Baca Juga : Pj. Bupati Lumajang Mendorong Perencanaan Program Pasca Anggaran 2024 Selesai

Saat ini, Gunung Semeru berstatus Level III atau Siaga. Masyarakat diimbau untuk tidak melakukan aktivitas di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan, dengan jarak sekitar 13 kilometer dari puncak erupsi.

“Di luar jarak tersebut, masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari sempadan sungai di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak,” tambahnya.

Penduduk juga diminta untuk menjauhi radius 5 kilometer dari kawah atau puncak Gunung Semeru karena berpotensi terpapar oleh bahaya lontaran batu pijar.

Baca Juga: Pohon Beringin di Alun-alun Kota Blitar Ambruk Menimpa Kios dan 9 Orang, Tindakan Penanganan dan Kondisi Terkini

“Waspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan,” jelasnya.

Sumber : Youtube Cak Basman Official

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kecelakaan Kapal di Selat Bali, BPBD Lumajang Fokus Konfirmasi Keberadaan Warga Lumajang

3 Juli 2025 - 16:11 WIB

Operasi SAR Besar-besaran untuk Evakuasi Korban KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali

3 Juli 2025 - 13:17 WIB

KMP Tunu Pratama Jaya Alami Kebocoran Mesin Sebelum Tenggelam di Selat Bali

3 Juli 2025 - 11:00 WIB

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 18 Penumpang, 2 Korban Meninggal

3 Juli 2025 - 10:48 WIB

Polemik Putusan MK: Pemilu Serentak ‘5 Kotak’ Berakhir, Apa Dampaknya bagi Demokrasi Indonesia?

2 Juli 2025 - 19:14 WIB

Kisruh SPMB Banyuwangi: 120 Siswa Dinyatakan Lolos, Tapi Kuota Hanya 3 Kursi

2 Juli 2025 - 18:55 WIB

Trending di Nasional