Pemkab Lumajang Resmikan Layanan Aduan Masyarakat "Sambat Bunda" Berbasis AI - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
EDITORIAL | Birokrasi Lemot, Anggaran Mandek, Moral ASN Rapuh: Saatnya Indah Masdar Lakukan Bersih-Bersih di Lumajang Bunda Indah: Santri Masa Kini Harus Jadi Pelopor Peradaban yang Berakar pada Moral dan Nasionalisme Bunda Indah Gaungkan “Nguri-Nguri Budaya Jawa”: Sekolah Jadi Ruang Cerdas yang Berakar pada Kearifan Lokal Santri Lumajang Gelar Aksi Damai: Meneguhkan Nilai Pesantren dan Etika Publik “Gema Berbaris” Lumajang: Mencetak Generasi Madrasah yang Cerdas, Religius, dan Nasionalis

Daerah · 28 Mar 2025 14:00 WIB ·

Pemkab Lumajang Resmikan Layanan Aduan Masyarakat “Sambat Bunda” Berbasis AI


 Pemkab Lumajang Resmikan Layanan Aduan Masyarakat “Sambat Bunda” Berbasis AI Perbesar

Lensa Warta – Pemerintah Kabupaten Lumajang baru saja meluncurkan layanan baru untuk masyarakat yang disebut “Sambat Bunda”. Pada hari Rabu, 27 Maret 2025, peluncuran ini dilakukan di Pendopo Arya Wiraraja dan dihadiri oleh para pejabat daerah serta tamu undangan.

Aplikasi Sambat Bunda bisa diakses melalui tautan resmi https://sambatbunda.id/. Aplikasi ini dirancang supaya masyarakat bisa dengan mudah menyampaikan keluhan, saran, atau aspirasi kepada pemerintah. Semua itu dilakukan dengan cepat dan terintegrasi.

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, atau yang biasa disebut Bunda Indah, menjelaskan bahwa platform ini merupakan langkah menuju pelayanan publik yang lebih digital. Dengan teknologi kecerdasan buatan, setiap aduan akan diproses secara otomatis. Ini akan memudahkan masing-masing Organisasi Perangkat Daerah untuk mengambil tindakan yang tepat dan efisien.

“Dengan adanya Sambat Bunda, kami ingin memastikan semua suara masyarakat didengar. Kami berkomitmen untuk membangun pemerintahan yang responsif dan transparan,” ujar Bunda Indah dalam sambutannya.

Layanan ini tidak hanya menerima aduan mengenai pelayanan publik dan kesehatan, tetapi juga infrastruktur serta administrasi kependudukan. Sistem ini memungkinkan pelaporan berbasis lokasi dan memantau status aduan secara langsung. Masyarakat bisa melihat sejauh mana masalah yang mereka laporkan sedang ditangani.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang, Dwi Wahyuni, menambahkan bahwa inovasi ini tak hanya bergantung pada teknologi. Keterlibatan aktif dari perangkat daerah juga sangat penting. Ia berharap platform ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerah.

Dengan diluncurkannya Sambat Bunda, Pemkab Lumajang ingin memberikan pelayanan publik yang lebih inklusif dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Masyarakat pun diajak untuk menggunakan platform ini dengan bijak. Ini adalah langkah menuju tata kelola pemerintahan yang lebih baik.

Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Temuan Hidrogen Peroksida di Lokasi Pengolahan Limbah Tambang Emas Picu Kekhawatiran Warga

17 November 2025 - 16:00 WIB

Pengelolahan Tambang Emas di Lumajang Tak Kantongi Izin

17 November 2025 - 15:55 WIB

Limbah Tambang Emas Resahkan Warga Pasirian Lumajang

17 November 2025 - 15:47 WIB

Ini 9 Pelanggaran yang Diburu dalam Operasi Zebra Semeru 2025

17 November 2025 - 15:33 WIB

Angka Kemiskinan Lumajang 2025 Turun Jadi 8,60 Persen, Terendah dalam Lima Tahun

16 November 2025 - 10:04 WIB

Geobag dan Geotek Jadi Andalan di Perbaikan Darurat Tanggul Regoyo

15 November 2025 - 13:42 WIB

Trending di Daerah