Penanganan Kasus Pemerkosaan Anak di Lumajang Tersendat, Keluarga Tunggu Penahanan Pelaku - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
100 Becak Listrik Hadiah Presiden: Napas Baru untuk Pengayuh Becak Lumajang yang Mulai Sepuh Transformasi Digital Tak Cukup dengan Infrastruktur: “Kuncinya Ada pada Pemanfaatan yang Efektif” Atlet Disabilitas Lumajang Bikin Sejarah: Sabet 3 Emas dan 1 Perak di Keparprov Jatim 2025 Cuaca Ekstrem Masih Mengancam, Pemerintah Perkuat Mitigasi Berbasis Informasi Resmi di Kawasan Lahar Semeru Evaluasi Komprehensif Disiapkan untuk Menangani Dampak Lahar Semeru

Kriminal · 9 Mei 2025 14:55 WIB ·

Penanganan Kasus Pemerkosaan Anak di Lumajang Tersendat, Keluarga Tunggu Penahanan Pelaku


 Penanganan Kasus Pemerkosaan Anak di Lumajang Tersendat, Keluarga Tunggu Penahanan Pelaku Perbesar

Lumajang, – Kasus dugaan pemerkosaan anak di Lumajang kembali mengungkapkan tantangan serius dalam penanganan kekerasan seksual terhadap anak.

Seorang anak perempuan berusia 13 tahun di Kecamatan Randuagung diduga menjadi korban ayah kandungnya sendiri yang melakukan pelecehan sejak korban masih di kelas 5 SD, dengan dugaan sebanyak 10 kali.

Meski laporan sudah diterima polisi sejak 14 April 2025 dan visum medis telah selesai, Polres Lumajang belum menahan terduga pelaku, TR (34).

Hal ini menghambat proses pendampingan psikologis dan perlindungan korban, yang saat ini masih bersekolah di sekolah umum dan belum bisa dipindahkan ke Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA).

“Korban yang kini masih bersekolah di sekolah umum dan belum bisa dipindahkan ke Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak karena keluarga menunggu penahanan pelaku,” kata <span;>Kepala Bidang Perlindungan Anak Dinsos-P3A Lumajang, Darno, Jumat (9/5/25).

Darno, menegaskan penundaan penahanan pelaku memperpanjang trauma korban dan menghambat upaya pemulihan.

“Keluarga korban menunggu pelaku ditahan sebelum memindahkan korban ke LKSA agar mendapatkan perlindungan dan pendidikan agama yang lebih layak,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 31 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Risiko Tinggi, Pemkab Lumajang Kembali Tawarkan Relokasi bagi Warga Sumberlangsep

8 Desember 2025 - 12:13 WIB

PVMBG Ingatkan Warga: Jauhi Besuk Kobokan dan Sempadan Sungai Hingga 17 Km

8 Desember 2025 - 08:43 WIB

Posko Terintegrasi Pantau Kondisi Sungai secara Real Time untuk Antisipasi Lahar

8 Desember 2025 - 08:27 WIB

Lumajang Perkuat Sistem Mitigasi Semeru untuk Kurangi Risiko Bencana Berulang

8 Desember 2025 - 08:03 WIB

Tidak Hanya Rumah, Masjid dan Lahan Perkebunan Warga Jugosari Tertimbun Lahar Semeru

8 Desember 2025 - 07:33 WIB

Warga Sumberlangsep Pilih Bertahan di Zona Rawan, Meski Lahar Semeru Menyapu Dusun

7 Desember 2025 - 20:00 WIB

Trending di Nasional