Tidak Hanya Rumah, Masjid dan Lahan Perkebunan Warga Jugosari Tertimbun Lahar Semeru - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
100 Becak Listrik Hadiah Presiden: Napas Baru untuk Pengayuh Becak Lumajang yang Mulai Sepuh Transformasi Digital Tak Cukup dengan Infrastruktur: “Kuncinya Ada pada Pemanfaatan yang Efektif” Atlet Disabilitas Lumajang Bikin Sejarah: Sabet 3 Emas dan 1 Perak di Keparprov Jatim 2025 Cuaca Ekstrem Masih Mengancam, Pemerintah Perkuat Mitigasi Berbasis Informasi Resmi di Kawasan Lahar Semeru Evaluasi Komprehensif Disiapkan untuk Menangani Dampak Lahar Semeru

Nasional · 8 Des 2025 07:33 WIB ·

Tidak Hanya Rumah, Masjid dan Lahan Perkebunan Warga Jugosari Tertimbun Lahar Semeru


 Tidak Hanya Rumah, Masjid dan Lahan Perkebunan Warga Jugosari Tertimbun Lahar Semeru Perbesar

Lumajang, – Banjir lahar Gunung Semeru kembali menerjang wilayah Dusun Sumber Langsep, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang.

Tidak hanya merendam rumah warga, aliran lahar tersebut juga menimbun sebuah masjid dan merusak lahan perkebunan yang menjadi mata pencaharian utama masyarakat setempat.

Hujan deras yang mengguyur kawasan Semeru sejak beberapa hari terakhir memicu banjir lahar yang mengalir melalui Daerah Aliran Sungai (DAS) Regoyo. Besarnya debit lahar membuat sungai tidak mampu menampung material vulkanik, sehingga meluap ke permukiman.

Akibatnya, 15 rumah warga tertimbun material lahar dengan ketinggian mencapai 4 meter, hingga beberapa bangunan hanya menyisakan bagian atap.

Namun, dampak terparah justru dirasakan pada sektor fasilitas umum dan perkebunan.

Bangunan masjid di dusun tersebut ikut tertimbun, menghambat aktivitas ibadah serta fungsi sosial masyarakat.

Sementara itu, lahan perkebunan yang selama ini menjadi sumber penghasilan warga juga tidak luput dari terjangan lahar. Kebun-kebun warga kini dipenuhi material pasir dan batu, membuat tanaman rusak dan sulit dipulihkan dalam waktu dekat.

“Selain rumah warga, banjir lahar juga mengakibatkan sebuah bangunan masjid dan kebun warga ikut tertimbun,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Lumajang, Isnugroho, Senin (8/12/2025).

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Risiko Tinggi, Pemkab Lumajang Kembali Tawarkan Relokasi bagi Warga Sumberlangsep

8 Desember 2025 - 12:13 WIB

PVMBG Ingatkan Warga: Jauhi Besuk Kobokan dan Sempadan Sungai Hingga 17 Km

8 Desember 2025 - 08:43 WIB

Posko Terintegrasi Pantau Kondisi Sungai secara Real Time untuk Antisipasi Lahar

8 Desember 2025 - 08:27 WIB

Lumajang Perkuat Sistem Mitigasi Semeru untuk Kurangi Risiko Bencana Berulang

8 Desember 2025 - 08:03 WIB

Warga Sumberlangsep Pilih Bertahan di Zona Rawan, Meski Lahar Semeru Menyapu Dusun

7 Desember 2025 - 20:00 WIB

Kakek Saroh Ditandu Lewati Banjir Lahar Semeru, Lansia dan Anak Jadi Prioritas Evakuasi

7 Desember 2025 - 19:29 WIB

Trending di Nasional