Lumajang, – Air Terjun Tumpak Sewu, salah satu destinasi wisata alam paling menakjubkan di Kabupaten Lumajang, semakin menjadi magnet bagi wisatawan dari berbagai daerah.
Dampaknya terasa langsung bagi perekonomian warga setempat, khususnya di Kecamatan Pronojiwo.
Pertumbuhan kunjungan wisatawan yang signifikan membuat perputaran uang di wilayah ini meningkat tajam.
Hal ini berdampak positif pada sejumlah usaha kecil dan menengah, terutama warung makan dan rumah makan yang bertebaran di sekitar destinasi.
Baca juga: Damai Setelah Konflik, Keluarga Rudi Hartono Minta Maaf ke Polres Lumajang
“Satu warung makan yang saya kunjungi mempekerjakan sekitar 20 orang. Dan jumlah rumah makan di sini banyak, jadi penyerapan tenaga kerja pasti lebih dari itu,” kata Bupati Lumajang Indah Amperawati, Kamis (16/10/2025).
Berdasarkan data yang didapat oleh media ini, sebagai sumber pendapatan utama, keberadaan rumah makan dan warung-warung kuliner juga mendorong munculnya makanan khas lokal yang mulai dikenal luas oleh wisatawan.
Meski pengelolaannya masih perlu pembenahan, tren ini menunjukkan adanya peluang besar untuk pengembangan ekonomi kreatif di sektor kuliner.
Baca juga: Trail Adventure Day HARJALU: Menyelami Alam Lumajang dan Membawa Pulang Cerita
Dukungan dari pemerintah pun terus mengalir, termasuk pelatihan dan sertifikasi bagi pemandu wisata lokal yang bertugas memandu para pengunjung di kawasan Tumpak Sewu dan sekitarnya.
“Dengan adanya sertifikasi, kami berharap layanan wisata bisa semakin profesional dan membawa dampak yang lebih besar bagi masyarakat,” katanya.
Tinggalkan Balasan