Prestasi atlet disabilitas Lumajang di Keparprov - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
100 Becak Listrik Hadiah Presiden: Napas Baru untuk Pengayuh Becak Lumajang yang Mulai Sepuh Transformasi Digital Tak Cukup dengan Infrastruktur: “Kuncinya Ada pada Pemanfaatan yang Efektif” Atlet Disabilitas Lumajang Bikin Sejarah: Sabet 3 Emas dan 1 Perak di Keparprov Jatim 2025 Cuaca Ekstrem Masih Mengancam, Pemerintah Perkuat Mitigasi Berbasis Informasi Resmi di Kawasan Lahar Semeru Evaluasi Komprehensif Disiapkan untuk Menangani Dampak Lahar Semeru

Daerah · 9 Des 2025 09:38 WIB ·

Atlet Disabilitas Lumajang Bikin Sejarah: Sabet 3 Emas dan 1 Perak di Keparprov Jatim 2025


 Atlet Disabilitas Lumajang Bikin Sejarah: Sabet 3 Emas dan 1 Perak di Keparprov Jatim 2025 Perbesar

Kontingen National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Lumajang kembali menorehkan prestasi membanggakan pada Kejuaraan Paralimpik Provinsi (Keparprov) Jawa Timur 2025 yang digelar di Universitas Negeri Surabaya (UNESA), 5–7 Desember 2025.

Dalam ajang tingkat provinsi tersebut, para atlet disabilitas Lumajang sukses membawa pulang tiga medali emas dan satu perak. Hasil ini sekaligus mempertegas kualitas mereka di arena olahraga paralimpik.

Ahmad Farid tampil dominan dengan merebut emas pada nomor lari 1500 meter dan 800 meter. Mudiyono menambah emas melalui cabang lempar lembing kategori duduk. Sementara itu, Abdul Rozaq mempersembahkan medali perak pada nomor lompat jauh.

Prestasi ini turut mengangkat posisi kontingen Lumajang ke peringkat ke-10 Jawa Timur dan menjadi bukti kemajuan dalam pembinaan atlet disabilitas di daerah.

Ketua NPCI Lumajang, Agus Khasan, menyampaikan apresiasi tinggi atas perjuangan para atlet. “Prestasi ini membuktikan bahwa atlet disabilitas Lumajang mampu bersaing di tingkat provinsi. Mereka menunjukkan bahwa keterbatasan fisik bukan penghalang untuk mencetak sejarah,” ujarnya, Senin (8/12/2025).

Ia menegaskan bahwa dukungan pemerintah daerah sangat penting untuk mendorong kemajuan olahraga disabilitas. Dengan fasilitas dan pembinaan yang tepat, ia optimistis atlet Lumajang dapat melangkah ke tingkat nasional.

Keparprov Jatim 2025 tidak hanya menjadi panggung kompetisi, tetapi juga indikator kualitas pembinaan olahraga disabilitas di setiap daerah. Ajang ini juga berfungsi sebagai seleksi atlet yang berpotensi berlaga di tingkat nasional, termasuk Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas).

Prestasi ini diharapkan mampu memotivasi seluruh atlet disabilitas Lumajang untuk terus berkembang, sekaligus mendorong perhatian lebih besar dari pemerintah dan masyarakat terhadap olahraga inklusif. NPCI Lumajang menargetkan peningkatan kualitas pembinaan agar torehan medali di tingkat provinsi maupun nasional terus bertambah dan memperkuat citra Lumajang sebagai kota yang ramah keberagaman dan pendukung olahraga inklusif.

Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

100 Becak Listrik Hadiah Presiden: Napas Baru untuk Pengayuh Becak Lumajang yang Mulai Sepuh

9 Desember 2025 - 09:45 WIB

Taklukkan Dunia! Tim Arum Jeram Lumajang Boyong 3 Emas dan 1 Perak di Kejuaraan Internasional

9 Desember 2025 - 09:43 WIB

Transformasi Digital Tak Cukup dengan Infrastruktur: “Kuncinya Ada pada Pemanfaatan yang Efektif”

9 Desember 2025 - 09:41 WIB

Cuaca Ekstrem Masih Mengancam, Pemerintah Perkuat Mitigasi Berbasis Informasi Resmi di Kawasan Lahar Semeru

9 Desember 2025 - 09:35 WIB

Evaluasi Komprehensif Disiapkan untuk Menangani Dampak Lahar Semeru

9 Desember 2025 - 09:34 WIB

Bunda Indah: Gedung Muhammadiyah Harus Hidup dan Memberdayakan Warga

9 Desember 2025 - 09:30 WIB

Trending di Daerah