Pelayanan publik bersih dan ramah di Lumajang - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
Turis Cina Cedera di Tumpak Sewu, diurut Sangkal Putung Lumajang Cuaca Ekstrem Ancam Jawa Tengah & Jawa Timur, Waspada Hujan Lebat 15–18 September 2025 Pundungsari Park Hadirkan Wahana Baru, Liburan Keluarga Kini Lebih Seru dan Terjangkau Program MBG Lumajang: Dari Pasrujambe, Suapan Bergizi Lahirkan Harapan Generasi Emas Pemkab Lumajang Segarkan Motor Dinas Desa, Layanan Publik Lebih Cepat

Daerah · 11 Sep 2025 12:01 WIB ·

Bunda Indah Tegaskan: Pelayanan Publik di Lumajang Harus Bersih, Ramah, dan Transparan


 Bunda Indah Tegaskan: Pelayanan Publik di Lumajang Harus Bersih, Ramah, dan Transparan Perbesar

Lensa Warta – Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), kembali menekankan pentingnya birokrasi yang bersih, terbuka, dan ramah dalam melayani masyarakat. Pesan itu ia sampaikan saat memimpin apel pagi pada kegiatan Setor Madu (Sehari Ngantor di Kecamatan Terpadu) di halaman Kantor Kecamatan Pasrujambe, Selasa (9/9/2025).

Menurut Bunda Indah, aparatur pemerintah adalah pelayan masyarakat. Karena itu, sikap ramah, tulus, disiplin, dan profesional menjadi kunci keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan.

“Kita ini pelayan masyarakat. Maka kita harus memberikan pelayanan dengan sebaik-baiknya. Saya ingin pemerintahan kita berjalan dengan baik, benar, dan bersih,” tegasnya.

Ia juga menekankan pentingnya keterbukaan dan budaya kritik di lingkungan birokrasi. Pemerintah, kata Bunda Indah, tidak boleh menutup diri terhadap masukan, bahkan dari staf internal sekalipun.

“Semua orang boleh mengingatkan saya, semua staf juga boleh mengingatkan saya ketika pekerjaan saya melenceng. Kita harus bekerja dengan baik dan sesuai aturan,” tambahnya.

Program Setor Madu menjadi salah satu instrumen Pemkab Lumajang untuk mendekatkan pelayanan sekaligus menilai langsung kondisi masyarakat di kecamatan. Langkah ini diharapkan mampu mengikis jarak birokrasi dan meningkatkan kepercayaan publik.

Bunda Indah menegaskan, pelayanan publik yang baik tidak hanya bergantung pada regulasi. Aparatur harus mampu menghadirkan rasa keadilan, kenyamanan, dan kehangatan bagi warga.

“Kita bergandeng tangan membangun Lumajang. Tetap semangat dan jangan lupa tersenyum ketika melayani masyarakat,” pesannya di hadapan jajaran aparatur Pasrujambe.

Melalui Setor Madu, Pemkab Lumajang meneguhkan arah pembangunan birokrasi yang tidak hanya kuat secara sistem, tetapi juga berjiwa melayani. Komitmen inilah yang menjadi fondasi tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berpihak pada rakyat.

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Antisipasi Masalah Gizi dan Keamanan, Pemkab Jember Bentuk Satgas Makan Bergizi Gratis

1 Oktober 2025 - 06:44 WIB

Tangan Terjepit Reruntuhan, Santri di Sidoarjo Diamputasi di Lokasi Musala Ambruk

30 September 2025 - 19:42 WIB

Bimtek Portal Satu Data, Membangun Sistem Informasi Andal untuk Masa Depan Lumajang

30 September 2025 - 18:23 WIB

Santri Keracunan HCL, Bupati Lumajang Minta Ponpes Lakukan Pembinaan Lebih Ketat

30 September 2025 - 15:50 WIB

Tangis Pecah di Sidoarjo, Tiga Santri Ponpes Al-Khoziny Tewas dalam Tragedi Musala Roboh

30 September 2025 - 13:59 WIB

DPR Desak Audit Nasional Bangunan Pesantren Usai Tragedi Ponpes Roboh di Sidoarjo

30 September 2025 - 13:50 WIB

Trending di Daerah