Pelayanan Publik Lumajang Menuju Kualitas Tinggi - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
Sering Makan Mie Instan 3 Kali Seminggu? Ini Fakta Mengejutkan Risiko Serangan Jantung Semarak Lomba Baris Berbaris Pelajar SD & SMP Warnai HUT RI ke-80 di Lumajang Ide Jualan Kekinian yang Belum Ada di Lumajang: Chicken Salted Egg Rice Bowl, Peluang Cuan Menjanjikan! Buka Kreativitasmu: Membuat Foto Eksposur Ganda yang Menakjubkan dengan AI Inilah 5 Daerah dengan Kriminalitas Tertinggi di Jatim, Lumajang Nomor Berapa?

Daerah · 9 Agu 2025 10:18 WIB ·

Bupati Lumajang: Soliditas Forkopimcam, Kunci Pelayanan Publik yang Kuat


 Bupati Lumajang: Soliditas Forkopimcam, Kunci Pelayanan Publik yang Kuat Perbesar

Lumajang – Dalam upaya memperkuat pelayanan publik yang menyeluruh dan responsif, Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), memberikan apresiasi kepada jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Senduro atas soliditas dan semangat kerja mereka dalam melayani masyarakat.

Apresiasi itu disampaikan saat Bupati hadir dalam program Setor Madu (Sehari Ngantor di Kecamatan Terpadu) di Kecamatan Senduro, Rabu (6/8/2025).

“Melayani masyarakat bukan kerja individu, tapi kerja kolektif yang membutuhkan kekompakan lintas sektor,” ujar Bunda Indah.


Sinergi Lintas Sektor untuk Pelayanan Optimal

Menurut Bunda Indah, pelayanan publik berkualitas tidak cukup hanya mengandalkan regulasi. Dibutuhkan sinergi antara unsur pemerintahan daerah, baik sipil maupun militer, struktural maupun fungsional.

Forkopimcam berperan penting dalam menyatukan visi, menyamakan langkah, dan menyelesaikan persoalan masyarakat secara terpadu. Ia menilai soliditas Forkopimcam Senduro sebagai contoh model kolaborasi efektif di tingkat kecamatan.

“Saya melihat langsung bagaimana Forkopimcam bekerja saling mendukung tanpa ego sektoral. Ini yang harus terus dijaga,” tambahnya.


Tantangan Pascapandemi yang Semakin Kompleks

Bunda Indah menyoroti bahwa di era pascapandemi dan percepatan digitalisasi, tantangan birokrasi semakin beragam. Mulai dari meningkatnya beban kerja sosial-ekonomi masyarakat, distribusi bantuan yang tepat sasaran, hingga penguatan ketahanan sosial.

Karena itu, ia menekankan pentingnya kerja bersama.

“Tidak cukup hanya Camat yang aktif jika tidak dibarengi peran TNI-Polri, tenaga kesehatan, penyuluh, hingga relawan desa. Setiap sektor punya peran strategis,” jelasnya.


Dampak Positif Kolaborasi Forkopimcam

Kolaborasi yang solid antarunsur Forkopimcam terbukti mempercepat penyelesaian masalah teknis, meminimalisir potensi konflik sosial, dan meningkatkan rasa aman di masyarakat.

“Ketika masyarakat merasa dilindungi dan dilayani oleh unsur yang bersatu, kepercayaan terhadap pemerintah akan tumbuh. Inilah fondasi bagi pembangunan berkelanjutan,” tegas Bunda Indah.


Gotong Royong di Tubuh Pemerintahan

Bunda Indah juga menekankan pentingnya menumbuhkan budaya gotong royong di dalam pemerintahan, bukan hanya di masyarakat.

“Setiap unsur punya peran, tidak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah. Budaya gotong royong di pemerintahan harus tumbuh,” ujarnya.

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Semarak Lomba Baris Berbaris Pelajar SD & SMP Warnai HUT RI ke-80 di Lumajang

12 Agustus 2025 - 12:39 WIB

Penantian Panjang Berakhir, Stasiun Klakah Resmi Jadi Stasiun Lumajang

11 Agustus 2025 - 08:21 WIB

Petani Pisang Mas Kirana Lumajang Dapat Alat Modern, Siap Tembus Pasar Ekspor Global

9 Agustus 2025 - 10:41 WIB

pisang mas kirana lumajang

Pemkab Lumajang Perkuat Layanan Kesehatan dan Sanitasi hingga ke Pelosok Desa

9 Agustus 2025 - 10:38 WIB

Kampung Tematik, Solusi Pemkab Lumajang Bangun Permukiman Sehat dan Layak

9 Agustus 2025 - 10:35 WIB

Pemkab Lumajang Perkuat Sinergi dengan Sekolah, Dorong Iklim Belajar Ramah dan Adil

9 Agustus 2025 - 10:33 WIB

Trending di Daerah