Kesehatan dan Pendidikan Menjadi Fokus Utama
Pemerintah Kabupaten Lumajang menempatkan peningkatan kualitas pelayanan dasar sebagai prioritas dalam pembangunan. Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), menyampaikan hal ini dalam Rapat Paripurna II Lanjutan DPRD Lumajang, Jumat (13/6/2025), sebagai tanggapan atas pandangan umum fraksi-fraksi DPRD.
Pada sektor kesehatan, Pemkab menargetkan cakupan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sebesar 98 persen untuk mencapai Universal Health Coverage (UHC). Bunda Indah menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha sangat penting untuk mewujudkan target ini.
Pemkab juga terus menambah jumlah dokter spesialis di rumah sakit daerah. Pemerintah memprioritaskan pemerataan layanan medis agar semua warga mendapatkan akses yang sama terhadap fasilitas kesehatan.
Di bidang pendidikan, Bunda Indah menekankan pentingnya penyediaan fasilitas belajar yang memadai. Selain itu, Pemkab membuka rekrutmen tenaga pendidik baru melalui jalur CPNS dan PPPK untuk memperkuat SDM pendidikan. “Kami ingin memastikan pendidikan di Lumajang berjalan merata dan berkualitas,” ujarnya.
Penguatan UMKM, Keamanan, dan Layanan Sosial
Pemerintah juga mendorong penguatan ekonomi kerakyatan melalui dukungan terhadap pelaku UMKM. Pemkab memberikan bantuan modal yang sesuai regulasi dan menghubungkan pelaku usaha dengan akses pembiayaan resmi seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR). Langkah ini bertujuan menghindari jeratan pinjaman ilegal yang merugikan masyarakat.
Di sektor keamanan, Pemkab memasang lampu penerangan jalan umum (PJU) di titik-titik rawan. Selain itu, patroli gabungan rutin dilakukan untuk meningkatkan rasa aman di lingkungan warga.
Pada sisi sosial, Pemkab mengembangkan program perlindungan perempuan dan anak dengan pendekatan edukatif. Melalui Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (PPT-PPA), pemerintah menjalin kerja sama dengan OPD dan perguruan tinggi untuk memperluas cakupan layanan.
Untuk penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), Pemkab menerapkan pendekatan pemulihan berbasis keluarga. Dinas teknis, Satpol PP, dan pihak keluarga berperan aktif dalam proses rehabilitasi.
Pemerataan Layanan Demi Keadilan Sosial
Dengan strategi yang inklusif dan kolaboratif, Pemkab Lumajang terus mengarahkan pembangunan untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Pemerintah berkomitmen menciptakan pelayanan dasar yang adil, setara, dan berkelanjutan melalui partisipasi aktif seluruh elemen warga.
Tinggalkan Balasan