Pemprov Jatim dan Pemkab Lumajang Perkuat Mitigasi Infrastruktur Vital
Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten Lumajang memperkuat mitigasi infrastruktur vital pasca erupsi Gunung Semeru. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, bersama Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), meninjau kondisi Jembatan Gladak Perak, jalur strategis transportasi dan distribusi logistik.
Pemeriksaan intensif dilakukan untuk mendeteksi kerusakan, sekecil apa pun, agar bisa segera diperbaiki. Langkah ini diambil untuk mencegah risiko tambahan seperti kemacetan, kecelakaan, hingga hambatan distribusi bantuan bagi warga terdampak.
Gubernur Khofifah menegaskan bahwa mitigasi infrastruktur vital menjadi bagian penting dalam strategi kesiapsiagaan bencana.
“Kerusakan sekecil apa pun dapat berdampak serius terhadap mobilitas dan distribusi bantuan. Penanganan cepat dan terukur sangat penting untuk menjaga keselamatan masyarakat,” ujarnya saat meninjau Gladak Perak di Kecamatan Candipuro, Kamis (20/11/2025).
Bupati Lumajang, Bunda Indah, menambahkan bahwa pemerintah kabupaten terus melakukan pemantauan rutin terhadap seluruh infrastruktur kritis.
“Kami bekerja sama dengan Balai Besar dan Dinas Pekerjaan Umum untuk memastikan jembatan, jalan utama, serta fasilitas vital lain tetap aman dan siap mendukung operasi tanggap darurat,” jelasnya.
Selain jembatan, pemantauan juga mencakup jalur evakuasi, fasilitas publik, dan akses utama menuju wilayah terdampak. Setiap temuan kerusakan langsung ditangani agar tidak menghambat mobilitas warga maupun distribusi bantuan logistik.
Sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten ini menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga keselamatan warga serta memastikan aksesibilitas tetap terjaga pasca erupsi Semeru.
“Keselamatan masyarakat dan kelancaran mobilitas adalah prioritas utama dalam setiap langkah mitigasi,” tegas Bunda Indah.
Tinggalkan Balasan