Glamping, Camper Van, Hingga Taman Bunga, Wisata Pronojiwo Siap Saingi Wisata Buatan - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
Cuaca Ekstrem Ancam Jawa Tengah & Jawa Timur, Waspada Hujan Lebat 15–18 September 2025 Pundungsari Park Hadirkan Wahana Baru, Liburan Keluarga Kini Lebih Seru dan Terjangkau Program MBG Lumajang: Dari Pasrujambe, Suapan Bergizi Lahirkan Harapan Generasi Emas Pemkab Lumajang Segarkan Motor Dinas Desa, Layanan Publik Lebih Cepat Cold Storage Perkuat Rantai Pasok Pisang Lumajang ke Pasar Modern

Pariwisata · 27 Sep 2025 10:12 WIB ·

Glamping, Camper Van, Hingga Taman Bunga, Wisata Pronojiwo Siap Saingi Wisata Buatan


 Glamping, Camper Van, Hingga Taman Bunga, Wisata Pronojiwo Siap Saingi Wisata Buatan Perbesar

Lumajang, – Potensi wisata alam di Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, terus menunjukkan perkembangan pesat. Setelah dikenal luas berkat keindahan Air Terjun Tumpak Sewu, kini wilayah ini juga menghadirkan berbagai konsep wisata kekinian seperti glamping, camper van, taman bunga, hingga spot sunset dan sunrise yang tak kalah indah dari destinasi buatan di kota besar.

Pelaku wisata lokal, Tolip Ciko, menegaskan perkembangan ini lahir dari kerja keras masyarakat lokal, tanpa campur tangan investor asing. Mereka berkomitmen menjadikan Pronojiwo sebagai destinasi wisata alam yang tetap mengedepankan kearifan lokal.

Baca juga: Bukan di Amerika, Niagara Ini Ada di Lumajang! Apa Rahasianya Makin Diburu Wisatawan Dunia?

“Sekarang ada taman bunga, nanti ada yang lain, sunset-sunrise-nya. Dan masih banyak lagi pengembangan di wisata Pronojiwo, semua itu konsepnya tetap alam,” kata Tolip, Sabtu (27/9/25).

Salah satu daya tarik yang mulai populer adalah wisata glamping (glamorous camping) dan camper van di area-area strategis seperti Kali Kebu yang menjadi bumi perkemahan (buper).

Baca juga: Diresmikan Bupati, Dapur MBG Pertama di Jember Kini Diterpa Isu Makanan Basi

Selain itu, hadir juga berbagai fasilitas camping, outbound, hingga glamping berkelas, lengkap dengan spot untuk selfie dan bersantai menikmati panorama alam Semeru.

“Tarif tiket glamping itu 50 ribu, tapi kalau sewa tenda dan meja kursi memang ada tambahan sedikit,” jelas Tolip.

Dengan harga yang sangat terjangkau, wisata Pronojiwo dinilai memiliki nilai lebih dibanding wisata buatan. Pengunjung tak hanya disuguhi fasilitas kekinian, tetapi juga suasana alami yang belum terjamah polusi kota.

“Pronojiwo itu nggak akan kalah dengan wisata buatan, mas. Karena ini alam, dan view-nya langsung mengarah ke Gunung Semeru,” tegasnya.

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Lavatur Sumeru Bangkit! 150 Jeep Wisata Dukung UMKM dan Kurangi Pengangguran di Pronojiwo

27 September 2025 - 10:03 WIB

Lavatur Jadi Surga Wisata Jeep Petualangan di Lereng Gunung Semeru

26 September 2025 - 18:30 WIB

Bukan di Amerika, Niagara Ini Ada di Lumajang! Apa Rahasianya Makin Diburu Wisatawan Dunia?

26 September 2025 - 17:50 WIB

Ranupane Tetap Dibuka, Wisata ke Bromo Masih Bisa Lewat Lumajang

25 September 2025 - 13:44 WIB

Kolaborasi Lintas Instansi Dorong Kemajuan Pariwisata Pronojiwo

24 September 2025 - 16:45 WIB

Tak Paham Masuk Sepadan, Pelaku Wisata Tumpak Sewu Tersandung Izin, Kami Tidak Diberi Sosialisasi

21 September 2025 - 16:08 WIB

Trending di Pariwisata