Kemensos Siapkan Sekolah Rakyat untuk 100.000 Anak Miskin Mulai Juli 2025 - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
511 Pendekar PSHT Disahkan, Bupati Lumajang: Nilai Luhur Jadi Penyangga Harmoni Sosial Tak Perlu ke Jember, Layanan Paspor Segera Hadir di Mal Pelayanan Publik Lumajang Sholawat Menggema di Nguter, Bupati Lumajang Ajak Warga Bangun Desa dengan Doa Bupati Lumajang: Keamanan dan Karakter Bangsa Dibangun Bersama, Dimulai dari Akar Pariwisata Ramah Lingkungan dan Perlindungan Lahan Jadi Fokus Legislasi Baru Lumajang

Nasional · 30 Mei 2025 20:07 WIB ·

Kemensos Siapkan Sekolah Rakyat untuk 100.000 Anak Miskin Mulai Juli 2025


 Kemensos Siapkan Sekolah Rakyat untuk 100.000 Anak Miskin Mulai Juli 2025 Perbesar

Lumajang, – Kementerian Sosial (Kemensos) menargetkan pembukaan 100 Sekolah Rakyat di seluruh Indonesia pada tahun ajaran baru Juli 2025, yang akan menampung sekitar 100.000 anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.

Program ini bertujuan memutus rantai kemiskinan antargenerasi dengan memberikan pendidikan gratis berbasis karakter dan keterampilan.

“Sekolah Rakyat dirancang sebagai sekolah berasrama dengan fasilitas lengkap, termasuk laboratorium, sarana olahraga, dan asrama. Seluruh kebutuhan siswa seperti seragam, alat tulis, konsumsi, dan tempat tinggal ditanggung oleh negara,” kata Menteri Sosial Republik Indonesia, Syaifulloh Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul, Jumat (30/5/25).

Kata dia, kurikulum menekankan nilai nasionalisme, keagamaan, sosial, serta pelatihan keterampilan untuk menyiapkan siswa menghadapi tantangan masa depan. Setiap siswa juga akan dibekali teknologi pendidikan modern, seperti penggunaan iPad dalam pembelajaran.

“Program ini merupakan langkah strategis untuk melahirkan generasi emas dan memutus siklus kemiskinan turun-temurun. Seleksi calon siswa dilakukan secara ketat bekerja sama dengan pemerintah desa dan dinas sosial daerah agar tepat sasaran,” ungkapnya.

Program Sekolah Rakyat menjadi prioritas nasional di bawah arahan Presiden Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya membuka akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga sangat miskin yang selama ini sulit dijangkau oleh sistem pendidikan konvensional.

“Dengan keberadaan Sekolah Rakyat, diharapkan anak-anak dari keluarga kurang mampu dapat memperoleh pendidikan layak dan peluang masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 36 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Kecelakaan Kapal di Selat Bali, BPBD Lumajang Fokus Konfirmasi Keberadaan Warga Lumajang

3 Juli 2025 - 16:11 WIB

Operasi SAR Besar-besaran untuk Evakuasi Korban KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali

3 Juli 2025 - 13:17 WIB

KMP Tunu Pratama Jaya Alami Kebocoran Mesin Sebelum Tenggelam di Selat Bali

3 Juli 2025 - 11:00 WIB

KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 18 Penumpang, 2 Korban Meninggal

3 Juli 2025 - 10:48 WIB

Polemik Putusan MK: Pemilu Serentak ‘5 Kotak’ Berakhir, Apa Dampaknya bagi Demokrasi Indonesia?

2 Juli 2025 - 19:14 WIB

Kisruh SPMB Banyuwangi: 120 Siswa Dinyatakan Lolos, Tapi Kuota Hanya 3 Kursi

2 Juli 2025 - 18:55 WIB

Trending di Nasional