Lumajang, – Pemerintah Kabupaten Lumajang menegaskan bahwa media massa memiliki peran strategis sebagai pilar komunikasi publik dalam membangun transparansi, edukasi, dan kepercayaan masyarakat terhadap program-program pemerintah.
Hal ini disampaikan oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), saat dikonfirmasi usai kegiatan sosialisasi program prioritas, Rabu (17/9/25).
Menurut Bunda Indah, media tidak hanya berfungsi sebagai penyampai berita, tetapi juga sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat. Dalam konteks pembangunan daerah, komunikasi yang efektif menjadi kunci agar kebijakan dan program dapat dipahami serta mendapat dukungan publik.
Baca juga: Polres Lumajang Sita Genset, Tabung Gas, dan Amplifier dari Tangan Spesialis Pencuri Sekolah
“Pers adalah mitra strategis pemerintah. Lewat media, pesan-pesan pembangunan bisa sampai secara utuh ke masyarakat,” katanya.
Ia menambahkan, berbagai program seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Pekarangan Sehat (PESAT), dan revitalisasi Posyandu membutuhkan narasi yang kuat dan dukungan dari masyarakat. Peran media sangat penting untuk memastikan bahwa informasi yang disampaikan pemerintah diterima secara jernih dan tidak menimbulkan miskomunikasi.
“Media mampu menampilkan cerita inspiratif dari lapangan kader Posyandu, keluarga yang memanfaatkan pekarangan, hingga anak-anak yang merasakan manfaat MBG. Ini bukan sekadar informasi, tapi cara membangun optimisme dan partisipasi masyarakat,” tambahnya.
Bunda Indah pun menutup dengan ajakan kepada seluruh insan pers untuk terus membersamai langkah pembangunan di Lumajang. Ia menyebut bahwa keberlanjutan program-program prioritas hanya bisa dicapai jika komunikasi antara pemerintah dan rakyat tetap terjalin secara terbuka dan sehat.
“Kami berharap media terus bersama kami. Komunikasi yang baik akan menumbuhkan kepercayaan, dan kepercayaan adalah fondasi dari kemajuan,” pungkasnya.
Senada dengan itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang, Mustaqim, menyatakan bahwa keberhasilan komunikasi publik berada di atas sinergi tiga pilar utama: pemerintah, masyarakat, dan media.
“Media bukan sekadar menyampaikan informasi, tetapi juga menjaga keutuhan pesan agar bisa membangun kepercayaan dan semangat kebersamaan,” kata Mustaqim.
Tinggalkan Balasan