Media Dijadikan Pilar Komunikasi Publik untuk Bangun Kepercayaan Masyarakat - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
EDITORIAL | Birokrasi Lemot, Anggaran Mandek, Moral ASN Rapuh: Saatnya Indah Masdar Lakukan Bersih-Bersih di Lumajang Bunda Indah: Santri Masa Kini Harus Jadi Pelopor Peradaban yang Berakar pada Moral dan Nasionalisme Bunda Indah Gaungkan “Nguri-Nguri Budaya Jawa”: Sekolah Jadi Ruang Cerdas yang Berakar pada Kearifan Lokal Santri Lumajang Gelar Aksi Damai: Meneguhkan Nilai Pesantren dan Etika Publik “Gema Berbaris” Lumajang: Mencetak Generasi Madrasah yang Cerdas, Religius, dan Nasionalis

Daerah · 17 Sep 2025 13:06 WIB ·

Media Dijadikan Pilar Komunikasi Publik untuk Bangun Kepercayaan Masyarakat


 Media Dijadikan Pilar Komunikasi Publik untuk Bangun Kepercayaan Masyarakat Perbesar

Lumajang, – Pemerintah Kabupaten Lumajang menegaskan bahwa media massa memiliki peran strategis sebagai pilar komunikasi publik dalam membangun transparansi, edukasi, dan kepercayaan masyarakat terhadap program-program pemerintah.

Hal ini disampaikan oleh Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), saat dikonfirmasi usai kegiatan sosialisasi program prioritas, Rabu (17/9/25).

Menurut Bunda Indah, media tidak hanya berfungsi sebagai penyampai berita, tetapi juga sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat. Dalam konteks pembangunan daerah, komunikasi yang efektif menjadi kunci agar kebijakan dan program dapat dipahami serta mendapat dukungan publik.

Baca juga: Polres Lumajang Sita Genset, Tabung Gas, dan Amplifier dari Tangan Spesialis Pencuri Sekolah

“Pers adalah mitra strategis pemerintah. Lewat media, pesan-pesan pembangunan bisa sampai secara utuh ke masyarakat,” katanya.

Ia menambahkan, berbagai program seperti Makan Bergizi Gratis (MBG), Pekarangan Sehat (PESAT), dan revitalisasi Posyandu membutuhkan narasi yang kuat dan dukungan dari masyarakat. Peran media sangat penting untuk memastikan bahwa informasi yang disampaikan pemerintah diterima secara jernih dan tidak menimbulkan miskomunikasi.

Baca juga: SRRL Gantikan Jalur Lama, KRL Surabaya-Sidoarjo Gunakan Jalur Eksisting dengan Double Track dan Listrik

“Media mampu menampilkan cerita inspiratif dari lapangan kader Posyandu, keluarga yang memanfaatkan pekarangan, hingga anak-anak yang merasakan manfaat MBG. Ini bukan sekadar informasi, tapi cara membangun optimisme dan partisipasi masyarakat,” tambahnya.

Bunda Indah pun menutup dengan ajakan kepada seluruh insan pers untuk terus membersamai langkah pembangunan di Lumajang. Ia menyebut bahwa keberlanjutan program-program prioritas hanya bisa dicapai jika komunikasi antara pemerintah dan rakyat tetap terjalin secara terbuka dan sehat.

“Kami berharap media terus bersama kami. Komunikasi yang baik akan menumbuhkan kepercayaan, dan kepercayaan adalah fondasi dari kemajuan,” pungkasnya.

Senada dengan itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang, Mustaqim, menyatakan bahwa keberhasilan komunikasi publik berada di atas sinergi tiga pilar utama: pemerintah, masyarakat, dan media.

“Media bukan sekadar menyampaikan informasi, tetapi juga menjaga keutuhan pesan agar bisa membangun kepercayaan dan semangat kebersamaan,” kata Mustaqim.

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Temuan Hidrogen Peroksida di Lokasi Pengolahan Limbah Tambang Emas Picu Kekhawatiran Warga

17 November 2025 - 16:00 WIB

Pengelolahan Tambang Emas di Lumajang Tak Kantongi Izin

17 November 2025 - 15:55 WIB

Limbah Tambang Emas Resahkan Warga Pasirian Lumajang

17 November 2025 - 15:47 WIB

Ini 9 Pelanggaran yang Diburu dalam Operasi Zebra Semeru 2025

17 November 2025 - 15:33 WIB

Angka Kemiskinan Lumajang 2025 Turun Jadi 8,60 Persen, Terendah dalam Lima Tahun

16 November 2025 - 10:04 WIB

Geobag dan Geotek Jadi Andalan di Perbaikan Darurat Tanggul Regoyo

15 November 2025 - 13:42 WIB

Trending di Daerah