Penanganan Banjir Lahar Dingin Sumberlangsep dengan Cepat - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
100 Becak Listrik Hadiah Presiden: Napas Baru untuk Pengayuh Becak Lumajang yang Mulai Sepuh Transformasi Digital Tak Cukup dengan Infrastruktur: “Kuncinya Ada pada Pemanfaatan yang Efektif” Atlet Disabilitas Lumajang Bikin Sejarah: Sabet 3 Emas dan 1 Perak di Keparprov Jatim 2025 Cuaca Ekstrem Masih Mengancam, Pemerintah Perkuat Mitigasi Berbasis Informasi Resmi di Kawasan Lahar Semeru Evaluasi Komprehensif Disiapkan untuk Menangani Dampak Lahar Semeru

Daerah · 9 Des 2025 09:23 WIB ·

Respons Cepat Selamatkan 512 Warga Sumberlangsep dari Banjir Lahar Dingin


 Respons Cepat Selamatkan 512 Warga Sumberlangsep dari Banjir Lahar Dingin Perbesar

Banjir lahar dingin yang melanda Dusun Sumberlangsep, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, berdampak pada 138 KK atau 512 jiwa. Meski delapan rumah dan satu warung rusak, serta dua rumah di Dusun Kebondeli Selatan terseret material, seluruh warga berhasil menyelamatkan diri. Evakuasi cepat dari aparat dan relawan menjadi faktor utama keselamatan warga.

Material lahar dingin juga menimbun tiga sepeda motor. Di Dusun Sumberlangsep dan Sumberkajar, 15 rumah dan satu masjid ikut terdampak. Tidak ada korban jiwa, sebuah bukti bahwa kesiapsiagaan dan koordinasi yang rapi mampu mencegah kerugian lebih besar.

Pos Pengamatan Gunung Sawur mencatat getaran banjir dengan amplitudo 4–40 mm. Getaran ini meningkatkan aliran di Kali Leprak dan Regoyo. Beberapa pemukiman sempat terisolasi, namun aparat dan relawan bergerak cepat membuka akses dalam waktu singkat.

Pemerintah desa bersama TNI–Polri, BPBD, dan relawan terus memantau aliran sungai dan membersihkan material. Mereka juga memastikan kebutuhan dasar warga terpenuhi. Sekda Lumajang, Agus Triyono, mengingatkan warga agar tetap disiplin dan waspada. “Kewaspadaan warga sangat penting. Laporkan kondisi darurat agar kami bisa merespons lebih cepat,” tegasnya.

Banjir ini juga mendorong masyarakat untuk memperkuat kesiapsiagaan mandiri. Desa-desa terdampak menyiapkan jalur evakuasi, posko darurat, dan tim relawan lokal yang siap siaga ketika hujan deras turun.

Agus Triyono menilai respons cepat semua pihak menunjukkan kekuatan solidaritas. “Aparat, relawan, dan warga bergerak serempak. Kerja sama itu berhasil menyelamatkan banyak nyawa,” ujarnya, Sabtu (6/12/2025).

Meski tantangan alam terus muncul, warga Sumberlangsep menunjukkan ketangguhan yang luar biasa. Dengan dukungan pemerintah dan koordinasi lintas instansi, potensi bencana dapat dideteksi lebih awal. Peristiwa ini mengingatkan bahwa keselamatan warga lahir dari disiplin, kepedulian, dan kerja sama seluruh elemen masyarakat.

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Perkuat Peran Ormas: Pemuda Pancasila Berikan Bantuan Sembako ke Warga Sumberwuluh dan Jugosari

9 Desember 2025 - 16:53 WIB

100 Becak Listrik Hadiah Presiden: Napas Baru untuk Pengayuh Becak Lumajang yang Mulai Sepuh

9 Desember 2025 - 09:45 WIB

Taklukkan Dunia! Tim Arum Jeram Lumajang Boyong 3 Emas dan 1 Perak di Kejuaraan Internasional

9 Desember 2025 - 09:43 WIB

Transformasi Digital Tak Cukup dengan Infrastruktur: “Kuncinya Ada pada Pemanfaatan yang Efektif”

9 Desember 2025 - 09:41 WIB

Atlet Disabilitas Lumajang Bikin Sejarah: Sabet 3 Emas dan 1 Perak di Keparprov Jatim 2025

9 Desember 2025 - 09:38 WIB

Cuaca Ekstrem Masih Mengancam, Pemerintah Perkuat Mitigasi Berbasis Informasi Resmi di Kawasan Lahar Semeru

9 Desember 2025 - 09:35 WIB

Trending di Daerah