Pariwisata Diakui Sebagai Sektor Tercepat Majukan Lumajang - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
Dua Spektrum | Antara Hormat dan Kerendahan Hati di Dunia Pesantren Trail Adventure Day HARJALU: Menyelami Alam Lumajang dan Membawa Pulang Cerita Bupati Lumajang Jenguk Lansia Sakit, Tekankan Pentingnya Kepedulian Sosial dan Gotong Royong Warga Bunda Indah: SDM Unggul Jadi Pondasi Pertumbuhan Ekonomi Lumajang Bunda Indah Lepas Jemaah Umroh Sepenuh Cinta: Titip Doa untuk Lumajang, Titip Cinta untuk Tanah Suci

Pariwisata · 16 Okt 2025 10:00 WIB ·

Pariwisata Diakui Sebagai Sektor Tercepat Majukan Lumajang


 Pariwisata Diakui Sebagai Sektor Tercepat Majukan Lumajang Perbesar

Lumajang, – Pemerintah Kabupaten Lumajang menegaskan bahwa sektor pariwisata merupakan motor penggerak tercepat dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pembangunan daerah.

Pernyataan ini disampaikan menyusul peningkatan signifikan aktivitas wisata di sejumlah titik, terutama di wilayah selatan Lumajang seperti Kecamatan Pronojiwo.

“Tidak bisa kita pungkiri, yang paling cepat memajukan Kabupaten Lumajang ini salah satunya adalah pariwisata,” kata Bupati Lumajang, Indah Amperawati, Kamis (16/10/2025).

Baca juga: Pemandu Wisata Lumajang Disiapkan Hadapi Turis Global

Salah satu contoh paling mencolok adalah kawasan Air Terjun Tumpak Sewu yang kini menjadi magnet wisata nasional.

“Kehadiran wisatawan dari berbagai daerah berdampak langsung pada perputaran uang di masyarakat, mulai dari sektor kuliner, transportasi, hingga penginapan dan jasa pemandu wisata,” tuturnya.

Baca juga: Jejak Budaya di Bawah Semeru, Tradisi yang Tak Lekang oleh Wisata

Belum lama ini, Pemkab Lumajang bersama Kementerian Pariwisata juga memberikan pelatihan dan sertifikasi kepada 60 pemandu wisata lokal di Pronojiwo. Langkah ini diambil untuk meningkatkan kualitas layanan dan memperkuat posisi Lumajang sebagai destinasi wisata unggulan di Jawa Timur.

Selain itu, pertumbuhan sektor pariwisata terbukti memberikan efek domino terhadap penyerapan tenaga kerja. Dalam tinjauan langsung ke lapangan, kata Indah, salah satu warung makan di sekitar destinasi tercatat mempekerjakan hingga 20 orang. Dengan puluhan usaha kuliner tumbuh di daerah tersebut, potensi lapangan kerja informal pun meningkat drastis.

“Bayangkan kalau satu warung bisa menyerap 20 tenaga kerja, dan jumlah warungnya banyak. Ini efek nyata dari wisata yang hidup,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Arah Wisata Lumajang Sudah Jelas, Selatan dan Barat Tinggal Dipoles

16 Oktober 2025 - 10:09 WIB

Air Terjun Tumpak Sewu Jadi Magnet, Ekonomi Warga Pronojiwo Terdongkrak

16 Oktober 2025 - 09:53 WIB

Tumpak Sewu dan Pronojiwo Jadi Perhatian Nasional, Branding Jadi Kunci Lanjutan

16 Oktober 2025 - 09:46 WIB

Pemandu Wisata Lumajang Disiapkan Hadapi Turis Global

12 Oktober 2025 - 07:55 WIB

Tumpak Sewu Jadi Bintang Baru Wisata Jawa Timur

12 Oktober 2025 - 07:30 WIB

Sinergi Pusat dan Daerah, Lumajang Siap Jadi Destinasi Kelas Dunia

12 Oktober 2025 - 07:21 WIB

Trending di Pariwisata