Lumajang, – Kapolsek Pasirian, Iptu Loni Roi Madhona, melaporkan terjadinya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan ambulance milik Yayasan AREMA DARMA BAKTI BALI pada Jumat, 4 Juli 2025, pukul 15.30 WIB.
Lokasi kejadian berada di Jalan Lintas Selatan, tepatnya di Desa Bago, Kecamatan Pasirian. Ambulance yang dikendarai oleh Umar Ali Ridho, seorang wiraswasta asal Malang, mengalami pecah ban depan sebelah kiri saat melaju dari arah timur menuju barat.
“Akibat pecah ban tersebut, kendaraan kehilangan kendali dan oleng hingga akhirnya masuk ke area persawahan di sekitar lokasi kejadian,” kata Loni.
Kata dia, kecelakaan ini menyebabkan dua orang mengalami luka ringan, sementara korban luka berat maupun meninggal dunia tidak ada.
“Kerugian materi akibat kejadian ini diperkirakan mencapai 20 juta rupiah,” katanya.
Sedangkan menurut keterangan saksi, yakni Deni Fatkur Rohman dari Denpasar dan Budiono dari Malang. “Kejadian berlangsung secara tiba-tiba saat ambulance sedang mengangkut jenazah dari Bali menuju Malang,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, m<span;>eski mengalami kecelakaan tunggal hingga terguling ke sawah sedalam lima meter, jenazah dalam mobil ambulans tetap berhasil diantarkan ke rumah duka di Malang.
Upaya cepat dari petugas dan warga menyelamatkan dua penumpang luka dan memindahkan jenazah ke kendaraan lain patut diapresiasi.
Kecelakaan terjadi pada Jumat (4/7/2025) sekitar pukul 15.30 WIB di Jalan Lintas Selatan, tepatnya di Desa Bago, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.
Ambulans milik Yayasan Arema Darma Bakti Bali yang mengangkut jenazah dari Bali menuju Malang terguling setelah mengalami pecah ban depan sebelah kiri.
“Saat tiba di lokasi, tiba-tiba ban depan meletus. Kendaraan langsung oleng dan akhirnya terperosok ke sawah,” kata sopir ambulans, Ali Ridho (37), warga Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang.
Tinggalkan Balasan