Puisi “Roda Kehidupan” karya Masduki: Sebuah Renungan Tentang Takdir - Laman 2 dari 2 - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
EDITORIAL | Birokrasi Lemot, Anggaran Mandek, Moral ASN Rapuh: Saatnya Indah Masdar Lakukan Bersih-Bersih di Lumajang Bunda Indah: Santri Masa Kini Harus Jadi Pelopor Peradaban yang Berakar pada Moral dan Nasionalisme Bunda Indah Gaungkan “Nguri-Nguri Budaya Jawa”: Sekolah Jadi Ruang Cerdas yang Berakar pada Kearifan Lokal Santri Lumajang Gelar Aksi Damai: Meneguhkan Nilai Pesantren dan Etika Publik “Gema Berbaris” Lumajang: Mencetak Generasi Madrasah yang Cerdas, Religius, dan Nasionalis

Pendidikan · 19 Jan 2024 11:02 WIB ·

Puisi “Roda Kehidupan” karya Masduki: Sebuah Renungan Tentang Takdir


 Puisi “Roda Kehidupan” karya Masduki: Sebuah Renungan Tentang Takdir Perbesar

Bait pertama menggambarkan suasana malam yang sunyi dan gelap, yang melambangkan kesepian dan keputusasaan. Penyair merenungkan kehidupan yang penuh dengan rintangan dan hambatan, yang kadang-kadang membuatnya merasa ditolak dan tidak berdaya. Penyair juga tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, yang menambah ketidakpastian dan ketakutan.

Bait kedua menasihati manusia yang sedang menghadapi ujian hidup untuk bersabar dan tetap bersyukur. Penyair mengajak manusia untuk terus berjalan dan berusaha, dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan yang Maha Kuasa. Penyair percaya bahwa hanya dengan beriman dan bertawakal, manusia dapat mengatasi segala kesulitan.

Bait ketiga menggambarkan kenyataan hidup yang penuh dengan masalah yang datang bergantian, tanpa henti. Penyair merasa lelah dan terpuruk, karena merasa tidak mendapatkan kebahagiaan yang diharapkan. Penyair menunggu-nunggu saat-saat bahagia yang mungkin tidak pernah datang.

Bait keempat menggambarkan roda kehidupan yang terus berputar, tanpa mempedulikan waktu. Penyair menyadari bahwa hidup itu berubah-ubah, sesuai dengan jalan yang telah ditakdirkan oleh Tuhan. Penyair akhirnya pasrah dan diam, tanpa bisa berbuat apa-apa.

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Tak Cukup Tunggu Siswa Datang, Pemkab Lumajang Jemput Bola ke Desa-Desa

31 Oktober 2025 - 09:58 WIB

Bupati Lumajang Gerakkan Program Kejar Paket untuk 48 Ribu Warga Tak Tamat SD

31 Oktober 2025 - 09:51 WIB

67 Persen Warga Lumajang Belum Tamat SMP, Tantangan Serius Dunia Pendidikan

30 Oktober 2025 - 12:33 WIB

3 Segmen Anak Putus Sekolah Jadi Fokus: DO, LTM, dan BPB Capai 14.190 Anak di Lumajang

24 September 2025 - 14:53 WIB

Baru Dua Candi di Lumajang Terawat, Situs Bersejarah Lain Butuh Perhatian Serius

20 September 2025 - 15:30 WIB

Merawat Peradaban, Candi di Lumajang sebagai Jejak Identitas Nusantara

20 September 2025 - 15:24 WIB

Trending di Pendidikan