Alarm Pendidikan Berbunyi, DPRD Jember Soroti Dugaan Penyimpangan Dana BOS - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
Arak-Arakan Becak Listrik Lansia Jadi Simbol Pembangunan Humanis Lumajang 100 Becak Listrik Hadiah Presiden: Napas Baru untuk Pengayuh Becak Lumajang yang Mulai Sepuh Transformasi Digital Tak Cukup dengan Infrastruktur: “Kuncinya Ada pada Pemanfaatan yang Efektif” Atlet Disabilitas Lumajang Bikin Sejarah: Sabet 3 Emas dan 1 Perak di Keparprov Jatim 2025 Cuaca Ekstrem Masih Mengancam, Pemerintah Perkuat Mitigasi Berbasis Informasi Resmi di Kawasan Lahar Semeru

Kriminal · 14 Des 2025 17:32 WIB ·

Alarm Pendidikan Berbunyi, DPRD Jember Soroti Dugaan Penyimpangan Dana BOS


 Alarm Pendidikan Berbunyi, DPRD Jember Soroti Dugaan Penyimpangan Dana BOS Perbesar

Jember, – Dugaan penyimpangan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di sejumlah sekolah di Jember memicu keprihatinan DPRD setempat. Wakil Ketua DPRD Jember Widarto menilai perbaikan sistem dan pengawasan sejak tahap perencanaan menjadi kunci utama untuk mencegah penyalahgunaan anggaran pendidikan.

Widarto menegaskan kasus yang mencuat tidak bisa dilihat sebagai persoalan yang berdiri sendiri. Menurutnya, potensi penyimpangan dana BOS bisa terjadi di berbagai sekolah jika sistem pengawasan tidak diperkuat sejak awal. Padahal, penggunaan dana BOS telah memiliki aturan dan petunjuk teknis yang jelas.

“Ini alarm bagi dunia pendidikan. Kalau sistemnya tidak dibenahi dari hulu, maka risiko penyimpangan akan terus berulang,” kata Widarto, Minggu (14/12/2025).

Ia menduga, dalam sejumlah kasus, sekolah terpaksa menggunakan dana BOS karena tidak memiliki sumber pendanaan lain untuk membiayai kegiatan tertentu. Kondisi tersebut membuat pihak sekolah berada dalam posisi serba sulit dan akhirnya mengambil keputusan yang keliru dalam penggunaan anggaran.

Meski demikian, Widarto menegaskan bahwa apabila terdapat unsur kesengajaan untuk memperkaya diri, maka penindakan sepenuhnya menjadi kewenangan aparat penegak hukum. “Itu situasi yang sulit, dan ranah penindakan sepenuhnya milik APH,” ujarnya.

Sebagai langkah pencegahan, DPRD Jember mendorong Dinas Pendidikan untuk membangun sistem peringatan dini dalam pengelolaan anggaran sekolah. Sistem tersebut diharapkan mampu mendeteksi potensi penyimpangan sebelum terjadi, terutama terkait ketidaksesuaian antara perencanaan dan pelaksanaan kegiatan.

“Ketidakkonsistenan antara perencanaan dan pelaksanaan sering menjadi celah terjadinya masalah. Maka harus ada sistem yang memberi peringatan dini sebelum penyelewengan itu terjadi,” tegasnya.

Widarto juga mengingatkan pihak sekolah agar tidak menjalankan program dadakan yang tidak memiliki pos anggaran jelas. Menurutnya, pemaksaan kegiatan tanpa perencanaan matang justru berpotensi membebani sekolah dan mendorong penggunaan dana secara tidak tepat.

“Jangan membuat program tiba-tiba yang tidak ada anggarannya. Itu yang berbahaya,” imbuh politisi PDIP tersebut.

Ia menambahkan, aturan penggunaan dana BOS sebenarnya telah lama diterapkan dan dipahami oleh sekolah. Namun, tekanan situasional dan tuntutan pelaksanaan kegiatan tertentu kerap membuat sekolah mengambil jalan yang salah. Oleh karena itu, pengawasan harus dilakukan secara menyeluruh, mulai dari tahap perencanaan hingga pelaksanaan program.

Sementara itu, Sekretaris Komisi D DPRD Jember, Indi Naidha, menyatakan dukungan penuh terhadap proses hukum yang sedang berjalan terkait dugaan penyimpangan dana BOS. Ia menilai langkah penegakan hukum penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap pengelolaan anggaran pendidikan.

“Kami mendukung proses hukum yang sedang berjalan atas dugaan kasus tersebut. Kami yakin kinerja Kejari Jember sangat profesional dalam menanganinya,” jelasnya.

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dana BOS Disorot, DPRD Jember Ingatkan Bahaya Program Dadakan Sekolah

14 Desember 2025 - 17:38 WIB

Video Viral Pungli Satpol PP Surabaya, DPRD Minta Sanksi Tegas

14 Desember 2025 - 10:30 WIB

Kejari Jember Amankan Dua Boks Dokumen BOS dari Sekolah di Curahnongko

13 Desember 2025 - 15:06 WIB

Kejari Jember Geledah SDN 02 Curahnongko Terkait Dugaan Korupsi Dana BOS

13 Desember 2025 - 13:46 WIB

Kejar-kejaran Dramatis ala Film Aksi di Jalanan Lumajang

11 Desember 2025 - 15:35 WIB

Terancam 20 Tahun Penjara, Tersangka Kasus Korupsi Mamin Sosraperda Masuk Tahap Penuntutan

11 Desember 2025 - 09:06 WIB

Trending di Kriminal