Bupati Lumajang: Pembangunan Lumajang Harus Dipeekuat Secara Ekonomi dan Berkeadilan - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
EDITORIAL | Birokrasi Lemot, Anggaran Mandek, Moral ASN Rapuh: Saatnya Indah Masdar Lakukan Bersih-Bersih di Lumajang Bunda Indah: Santri Masa Kini Harus Jadi Pelopor Peradaban yang Berakar pada Moral dan Nasionalisme Bunda Indah Gaungkan “Nguri-Nguri Budaya Jawa”: Sekolah Jadi Ruang Cerdas yang Berakar pada Kearifan Lokal Santri Lumajang Gelar Aksi Damai: Meneguhkan Nilai Pesantren dan Etika Publik “Gema Berbaris” Lumajang: Mencetak Generasi Madrasah yang Cerdas, Religius, dan Nasionalis

Daerah · 11 Okt 2025 15:40 WIB ·

Bupati Lumajang: Pembangunan Lumajang Harus Dipeekuat Secara Ekonomi dan Berkeadilan


 Bupati Lumajang: Pembangunan Lumajang Harus Dipeekuat Secara Ekonomi dan Berkeadilan Perbesar

Lumajang, – Di tengah dinamika pembangunan dan tantangan fiskal yang kian kompleks, Pemerintah Kabupaten Lumajang menegaskan bahwa penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2026 tidak boleh kehilangan arah ideologis.

Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menyampaikan bahwa RAPBD bukan semata soal angka dan alokasi, melainkan merupakan instrumen ideologis yang mencerminkan nilai-nilai kebangsaan, keadilan sosial, dan tanggung jawab moral pemerintahan.

“Kita ingin memastikan setiap kebijakan keuangan berakar pada nilai moral, bukan sekadar memenuhi target administrasi. Karena pembangunan sejati adalah membangun manusia dan martabatnya,” kata Indah, Sabtu (11/10/25).

Baca juga: Bupati Lumajang Pastikan Job Fair Bukan Formalitas, 20 Perusahaan Siap Rekrut Tenaga Kerja

Lebih dari sekadar dokumen fiskal, RAPBD 2026 dirancang untuk memastikan pemerintah daerah dalam pembangunan yang inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan.

Menurutnya, semangat Pancasila harus menjadi ruh utama dalam setiap kebijakan pembangunan, termasuk dalam alokasi anggaran.

Baca juga:SR Diperiksa 9 Jam oleh Kejari Jember, Bongkar Dugaan Korupsi Rp 5,6 Miliar di DPRD

“Pembangunan bukan hanya tentang kemajuan fisik, tetapi tentang menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial dan etika pemerintahan yang berkeadilan,” lanjutnya.

Bupati menekankan bahwa RAPBD 2026 diarahkan untuk memperkuat kesejahteraan masyarakat, mendorong pemerataan pembangunan antarwilayah, serta meningkatkan kapasitas daerah dalam menghadapi keterbatasan fiskal.

“Kita ingin membangun Lumajang bukan hanya maju secara ekonomi, tapi juga kuat secara nilai. Karena pembangunan tanpa arah moral hanyalah kemajuan tanpa jiwa,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 3 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Lumajang Berpotensi Miliki Enam Cagar Budaya, Tiga ODCB Baru dalam Tahap Kajian

12 November 2025 - 13:32 WIB

Bupati Lumajang Larang Truk Pasir Melintas Saat Jam Sekolah

12 November 2025 - 10:37 WIB

Pemkab Lumajang Revisi Perda Tirta Mahameru, Jumlah Direksi Akan Disesuaikan Regulasi Baru

11 November 2025 - 13:55 WIB

Demi Efektivitas, Direksi Perumda Tirta Mahameru Lumajang Bakal Dipangkas

11 November 2025 - 13:51 WIB

Kesejahteraan Kader Naik, Layanan Posyandu di Lumajang Diharapkan Lebih Optimal

11 November 2025 - 13:46 WIB

Dana Dusun Rp 50 Juta Per Dusun, Risiko Korupsi Tergantung Individu

11 November 2025 - 13:39 WIB

Trending di Daerah