Penahanan Ijazah Lumajang: Tanggapan Pemkab - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Dorong Gerakan Sosial Bersama untuk Tangani Rumah Tidak Layak Huni Langkah Cepat Pemkab Lumajang Redakan Kepanikan Warga Terdampak Puting Beliung di Kalipenggung Bunda Indah Tekankan Pariwisata Berkelanjutan saat Resmikan Wisata Kopi Jatian Kenongo Wabup Lumajang: Kemajuan Daerah Tumbuh dari Rasa Aman dan Kedekatan TNI dengan Rakyat Sinergi TNI dan Pemkab Lumajang: Rumah Mbok Imuk Jadi Cermin Cinta, Kepedulian, dan Ketahanan Sosial Bangsa

Daerah · 19 Jun 2025 10:57 WIB ·

Pemkab Lumajang Tindak Cepat, Minta Perusahaan Hentikan Praktik Penahanan Ijazah


 Pemkab Lumajang Tindak Cepat, Minta Perusahaan Hentikan Praktik Penahanan Ijazah Perbesar

Pemkab Tegaskan: Ijazah Adalah Hak Pekerja, Bukan Jaminan Kerja

Pemerintah Kabupaten Lumajang bertindak cepat merespons laporan warga tentang dugaan penahanan ijazah oleh sebuah perusahaan swasta. Pada Rabu (18/6/2025), Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah), bersama Wakil Bupati dan Kapolres Lumajang turun langsung ke lokasi perusahaan.

Kunjungan ini bertujuan memastikan perlindungan hak pekerja. Bunda Indah meminta klarifikasi langsung kepada manajemen perusahaan terkait laporan ijazah milik karyawan yang masih ditahan.

“Kami hadir untuk memastikan tidak ada pelanggaran hak dasar pekerja. Ijazah adalah hak pribadi dan tidak boleh dijadikan jaminan kerja,” tegas Bunda Indah.


Pemkab Keluarkan Surat Edaran, Tekankan Etika Dunia Usaha

Sebagai tindak lanjut, Pemkab Lumajang telah mengeluarkan surat edaran resmi. Isinya, seluruh perusahaan swasta di Lumajang dilarang melakukan praktik penahanan ijazah dalam bentuk apa pun.

Selain itu, Pemkab juga mengedepankan pendekatan persuasif dan pembinaan kepada dunia usaha. Bupati berharap perlindungan karyawan bisa berjalan seiring dengan tumbuhnya iklim usaha yang sehat.

“Kami mendukung dunia usaha, tapi perlindungan karyawan harus berjalan seimbang. Jika praktik ini berlanjut tanpa perbaikan, tentu kami akan mengambil langkah sesuai kewenangan,” tegas Bunda Indah.


Pemerintah Pusat Dukung Langkah Pemkab Lumajang

Dalam kunjungan tersebut, Bunda Indah juga berkoordinasi langsung dengan Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI, Immanuel Ebenezer. Wamenaker RI menyatakan dukungan penuh atas langkah yang diambil Pemkab Lumajang.

“Kami ingin semua pihak merasa aman, baik pekerja maupun pelaku usaha. Ke depan, sinergi ini akan terus diperkuat demi menciptakan hubungan industrial yang sehat dan produktif,” ujar Bunda Indah.


Komitmen Tegas untuk Lindungi Hak Pekerja

Langkah cepat Pemkab Lumajang ini mendapat apresiasi publik. Pemerintah daerah dinilai hadir nyata dalam melindungi hak-hak dasar pekerja. Melalui pendekatan ini, Pemkab juga mendorong perusahaan agar menerapkan praktik ketenagakerjaan yang beretika dan sesuai regulasi.

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dapur Suplai Makanan ke SDN Bintoro 5, Komnas HAM Soroti Minimnya Standar Sanitasi

8 Oktober 2025 - 18:19 WIB

Komnas HAM Temukan Dapur MBG di Jember Belum Kantongi Sertifikat Higienitas

8 Oktober 2025 - 18:13 WIB

DPRD Lumajang Matangkan Propemperda 2026, Bahas 9 Raperda Prioritas

8 Oktober 2025 - 17:38 WIB

Pemkot Surabaya Terapkan Skema Cicilan Proyek untuk Efisiensi Anggaran

8 Oktober 2025 - 16:21 WIB

Dana TKD Surabaya Dipangkas Rp730 Miliar, Eri Siapkan Strategi Inovatif

8 Oktober 2025 - 16:14 WIB

Gunung Semeru Erupsi 8 Kali, Kolom Abu Capai 700 Meter

8 Oktober 2025 - 16:04 WIB

Trending di Nasional