Geger di Terminal Arjosari: Anggota TNI AL Jadi Korban Pengeroyokan, Pengamanan Diperketat - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
Turis Cina Cedera di Tumpak Sewu, diurut Sangkal Putung Lumajang Cuaca Ekstrem Ancam Jawa Tengah & Jawa Timur, Waspada Hujan Lebat 15–18 September 2025 Pundungsari Park Hadirkan Wahana Baru, Liburan Keluarga Kini Lebih Seru dan Terjangkau Program MBG Lumajang: Dari Pasrujambe, Suapan Bergizi Lahirkan Harapan Generasi Emas Pemkab Lumajang Segarkan Motor Dinas Desa, Layanan Publik Lebih Cepat

Kriminal · 28 Jun 2025 18:48 WIB ·

Geger di Terminal Arjosari: Anggota TNI AL Jadi Korban Pengeroyokan, Pengamanan Diperketat


 Geger di Terminal Arjosari: Anggota TNI AL Jadi Korban Pengeroyokan, Pengamanan Diperketat Perbesar

Malang, – Suasana Terminal Arjosari, Kota Malang, mendadak mencekam pada Kamis malam (26/6/2025) setelah seorang anggota TNI Angkatan Laut (AL) menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok juru panggil penumpang (jupang).

Insiden ini tidak hanya menghebohkan warga sekitar, tapi juga memicu respons cepat dari aparat keamanan.

Menurut Kepala Terminal Arjosari, Mega Perwira Donowati, kejadian bermula dari cekcok antara korban dengan salah satu jupang. Tak lama, cekcok itu berubah menjadi aksi pengeroyokan oleh lima hingga enam orang.

“Kejadiannya sangat cepat, para pelaku bertindak agresif. Kru bus sempat mencoba melerai, tapi situasi sulit dikendalikan,” ujar Mega, Sabtu (28/6/25).

Dalam video yang beredar di media sosial, korban terlihat mengalami luka serius di bagian kepala dan wajah, bahkan darahnya berceceran di lantai terminal.

Korban segera dievakuasi ke RS Saiful Anwar dengan kondisi mata bengkak dan luka di wajah.

Tak butuh waktu lama, polisi bersama Polisi Militer TNI AL langsung bergerak dan berhasil mengamankan tiga orang yang diduga terlibat dalam pengeroyokan tersebut.

“Ketiganya sudah diamankan dan akan diserahkan ke kepolisian untuk proses hukum,” tambah Mega.

Peristiwa ini membuat suasana Terminal Arjosari berubah drastis. Aparat TNI dan Polri memperketat pengamanan di sekitar terminal.

Banyak jupang liar yang biasanya berkeliaran mendadak menghilang dari lokasi. Para penumpang pun mengaku merasa lebih aman dengan kehadiran aparat.

“Biasanya banyak calo yang maksa-maksa penumpang, sekarang nggak ada yang berani,” ujar Siti, salah satu penumpang bus tujuan Surabaya.

Artikel ini telah dibaca 35 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Janji Untung Rp100 Juta per Hari, Pria Asal Lampung Tipu Warga Jember Rp500 Juta

1 Oktober 2025 - 06:52 WIB

Modus Tipu Uji Coba Perhiasan, Pelaku Bawa Kabur Kalung Emas 15 Gram Lebih

30 September 2025 - 16:55 WIB

Kantor IJTI Lumajang Disatroni Maling, Satu Motor Hilang

29 September 2025 - 10:53 WIB

Salesman di Lumajang Gelapkan Rp180 Juta Uang Perusahaan

27 September 2025 - 13:24 WIB

Tiga Kali Mangkir, Anggota DPRD Jember Terancam Dijemput Paksa oleh Kejaksaan

26 September 2025 - 14:19 WIB

Viral! Pengakuan Wabup Jember Tuai Respon KPK: Dugaan Korupsi Diselidiki

25 September 2025 - 16:42 WIB

Trending di Kriminal