Jembatan Bailey Jadi Solusi Penghubung Senduro-Gucialit - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
EDITORIAL | Birokrasi Lemot, Anggaran Mandek, Moral ASN Rapuh: Saatnya Indah Masdar Lakukan Bersih-Bersih di Lumajang Bunda Indah: Santri Masa Kini Harus Jadi Pelopor Peradaban yang Berakar pada Moral dan Nasionalisme Bunda Indah Gaungkan “Nguri-Nguri Budaya Jawa”: Sekolah Jadi Ruang Cerdas yang Berakar pada Kearifan Lokal Santri Lumajang Gelar Aksi Damai: Meneguhkan Nilai Pesantren dan Etika Publik “Gema Berbaris” Lumajang: Mencetak Generasi Madrasah yang Cerdas, Religius, dan Nasionalis

Daerah · 30 Okt 2025 15:02 WIB ·

Jembatan Bailey Jadi Solusi Penghubung Senduro-Gucialit


 Jembatan Bailey Jadi Solusi Penghubung Senduro-Gucialit Perbesar

Lumajang, – Sebagai langkah cepat mengatasi terputusnya akses antara Kecamatan Senduro dan Gucialit, Pemerintah Kabupaten Lumajang membangun jembatan tipe Bailey di Desa Kandangan, Kecamatan Senduro.

Struktur jembatan baja ini diharapkan bisa segera dilalui warga sambil menunggu pembangunan jembatan permanen rampung.

Jembatan penghubung Senduro–Gucialit sebelumnya ambruk ke Sungai Kali Tutur pada Jumat (19/9/2025) siang sekitar pukul 11.30 WIB setelah diguyur hujan deras selama dua hari berturut-turut.

Baca juga:Putusnya Jembatan Senduro-Gucialit Ganggu Ribuan Pelajar

Pondasi jembatan di sisi barat terkikis derasnya aliran sungai, menyebabkan badan jembatan miring dan akhirnya roboh.

Bupati Lumajang Indah Amperawati mengatakan, pembangunan jembatan Bailey dimulai hari ini sebagai bentuk respons cepat pemerintah daerah agar aktivitas warga kembali normal.

Baca juga:Pemerintah Siapkan Jembatan Semi Permanen, Harapan Baru untuk Warga Empat Desa Lumajang

“Mulai hari ini pembangunan jembatan Curah Maling dan Curah Kebo yang putus akibat hujan deras dan longsor insyaallah dilaksanakan. Mohon doanya agar jadwalnya berjalan lancar dan bisa segera dilalui masyarakat luas,” katanya, Jumat (30/10/2025).

Dalam rencana Pemkab Lumajang, jembatan Bailey yang akan dibangun di Desa Kandangan ini diperlebar menjadi 4,2 meter dari lebar sebelumnya 3,5 meter agar lebih aman dan memadai bagi lalu lintas dua arah.

“Untuk jembatannya semakin lebar ya, yang awalnya 3,5 meter, sekarang diperlebar menjadi 4,2 meter,” jelasnya.

Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

SR Resmi Ditahan, Kejari Jember Lengkapi Daftar Lima Tersangka Kasus Korupsi Sosraperda DPRD

30 Oktober 2025 - 12:52 WIB

Harga Daging Ayam Ras di Lumajang Turun Jadi Rp 34 Ribu per Kilogram

29 Oktober 2025 - 12:17 WIB

Jalan, Drainase, dan Jembatan Senduro Direhab, Progres PSU Capai 85 Persen

29 Oktober 2025 - 11:13 WIB

Program Makan Bergizi Gratis Tambah Kebutuhan Beras, Lumajang Pastikan Stok Aman

29 Oktober 2025 - 10:54 WIB

Satu Dapur MBG di Lumajang Habiskan 250 Kilogram Beras per Hari

29 Oktober 2025 - 10:49 WIB

Baru Dua Dapur di Lumajang Kantongi Sertifikat Laik Hygiene, Program Makan Bergizi Gratis Terhambat

29 Oktober 2025 - 09:35 WIB

Trending di Daerah