Wali Kota Malang Ajak RT/RW Hidupkan Kembali Siskamling - Lensa Warta

Menu

Mode Gelap
EDITORIAL | Birokrasi Lemot, Anggaran Mandek, Moral ASN Rapuh: Saatnya Indah Masdar Lakukan Bersih-Bersih di Lumajang Bunda Indah: Santri Masa Kini Harus Jadi Pelopor Peradaban yang Berakar pada Moral dan Nasionalisme Bunda Indah Gaungkan “Nguri-Nguri Budaya Jawa”: Sekolah Jadi Ruang Cerdas yang Berakar pada Kearifan Lokal Santri Lumajang Gelar Aksi Damai: Meneguhkan Nilai Pesantren dan Etika Publik “Gema Berbaris” Lumajang: Mencetak Generasi Madrasah yang Cerdas, Religius, dan Nasionalis

Daerah · 10 Sep 2025 16:43 WIB ·

Wali Kota Malang Ajak RT/RW Hidupkan Kembali Siskamling


 Wali Kota Malang Ajak RT/RW Hidupkan Kembali Siskamling Perbesar

Malang, – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, mengajak seluruh jajaran pemerintahan di tingkat kecamatan, kelurahan, hingga RT/RW untuk menghidupkan kembali Siskamling (Sistem Keamanan Lingkungan).

Menurutnya, siskamling tidak hanya berdampak pada aspek keamanan, tetapi juga mempererat hubungan sosial antarwarga.

Ajakan ini disampaikan Wahyu usai membuka Turnamen Futsal Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Malang di Lapangan Futsal STIE Malangku, Rabu (10/9/25).

“Siskamling bukan hanya menjaga keamanan dan ketertiban. Lebih dari itu, ini menguatkan silaturahmi dan menciptakan lingkungan yang guyub dan solid,” ungkap Wali Kota yang akrab disapa Pak Mbois tersebut.

Baca juga: Bus Trans Jatim Butuh Dukungan Angkot Lokal, DPRD Malang Minta Skema Feeder Dipercepat

Wahyu menyoroti pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga kondusivitas kota, terutama mengacu pada situasi saat terjadi unjuk rasa beberapa waktu lalu. Menurutnya, Kota Malang relatif aman karena warganya peduli terhadap lingkungannya sendiri.

“Warga Kota Malang sangat menghargai kebebasan berpendapat. Tapi kalau sudah anarkis dan merusak, itu yang harus ditolak dan dilawan bersama,” tegasnya.

Baca juga: Hujan Deras Picu Longsor di Piket Nol Lumajang, Waspadai Longsor Susulan

Lebih jauh, Wahyu melihat siskamling sebagai salah satu bentuk pelestarian nilai-nilai luhur bangsa, seperti gotong royong, kepedulian, dan solidaritas sosial. Oleh karena itu, ia berharap kegiatan ronda malam atau jaga lingkungan ini bisa menjadi gerakan bersama.

“Mari kita hidupkan kembali tradisi ronda malam, yang merupakan cerminan dari semangat kolektif warga. Jangan sampai hilang karena tergerus zaman,” tambahnya.

Ajakan ini pun mendapat respons positif dari Ketua PHRI Kota Malang, Agus Basuki, yang menilai bahwa keamanan lingkungan sangat berdampak langsung pada sektor pariwisata dan industri jasa.

“Kondusivitas itu kunci utama pariwisata. Kalau aman, wisatawan nyaman datang, hotel dan restoran juga tumbuh,” ujar Agus.

Artikel ini telah dibaca 8 kali

badge-check

Reporter

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

ASN dan SPBU yang Nakal Waspada! Bupati Lumajang Gunakan Media sebagai Alarm Publik

31 Oktober 2025 - 17:41 WIB

Tak Sempat Selamatkan Barang, Kisah Warga Rojopolo Saat Banjir Datang Tengah Malam

31 Oktober 2025 - 14:46 WIB

Pemkab Lumajang Tegaskan Komitmen Perlindungan Sosial bagi Petani Melalui Santunan Kematian

31 Oktober 2025 - 10:19 WIB

Jembatan Bailey Jadi Solusi Penghubung Senduro-Gucialit

30 Oktober 2025 - 15:02 WIB

SR Resmi Ditahan, Kejari Jember Lengkapi Daftar Lima Tersangka Kasus Korupsi Sosraperda DPRD

30 Oktober 2025 - 12:52 WIB

Harga Daging Ayam Ras di Lumajang Turun Jadi Rp 34 Ribu per Kilogram

29 Oktober 2025 - 12:17 WIB

Trending di Daerah